Hotel Taiba Front Cuma 10 Langkah ke Masjid Nabawi!

Hotel Taiba Front di Madinah
Gambar: Hotel Taiba Front di Madinah

Hotel Taiba Front adalah salah satu hotel favorit jamaah yang menginap di Madinah. Lokasinya sangat strategis dari Bandara Internasional Pangeran Mohammad Bin Abdulaziz cukup ditempuh sekitar 20 menit dengan mobil atau akses kendaraan lain.  

Jarak Hotel Taiba Front ke Masjid Nabawi

Jarak Hotel Taiba Front ke Masjid Nabawi hanya 10 langkah dan saat keluar pintu hotel langsung menuju ke  pelataran di Masjid Nabawi Gate 330.

Hotel ini juga berdampingan dengan pertokoan oleh-oleh khas Madinah. Jadi, jika butuh untuk membeli perlengkapan atau oleh-oleh cukup keluar dari pintu hotel. Hotel ini jadi pilihan yang tepat bagi sahabat yang selesai menunaikan ibadah umroh atau city tour ke Madinah sebagai peristirahatan dalam perjalanan. 

Seperti Apa Fasilitas Hotel?

Fasilitas di Hotel Taiba Front yang juara!

Sangat memperhatikan kebutuhan terkecil sekalipun. 

Seperti :  pengering rambut, jubah mandi, shower dan perlengkapan kebutuhan lainnya. 

Hotel Taiba Front juga memprioritaskan fasilitas terbaik bagi penyandang disabilitas mulai dari kamar khusus, akses kursi roda dengan pintu yang lebar dan kamar mandi dengan bilik shower dirancang adanya pegangan anti selip. Jadi penyandang disabilitas juga tetap bisa merasakan kemewahan fasilitas di hotel.

Fasilitas VIP layaknya sultan juga diberikan di hotel ini seperti layanan parkir valet, WIFI gratis, dan layanan hotel 24 jam yang siap sedia. 

Selain lokasi yang dekat Masjidil Haram, jika ingin berolahraga untuk menjaga kesehatan tubuh disediakan fasilitas ruangan olahraga supaya badan tetap fit dan bugar.  

Menghadirkan restaurant dengan makanan khas dari berbagai negara seperti Timur tengah,  Asia. tersedia juga kedai kopi dan juga minibar. untuk makanan disediakan selengkap dan ruangan senyaman mungkin. 

Menampilkan pemandangan langsung masjid nabawi dari jendela kamar yang super cantik. Cocok banget untuk anak muda terutama dalam memenuhi kebutuhan sosial media untuk berfoto atau membuat konten.

Setiap kamar tentunya dilengkapi meja kerja, TV layar datar, Ac tempat tidur yang lega dan empuk.

Dengan fasilitas super mewah dan sangat memperhatikan kebutuhan selama menginap, Hotel Taiba Front menjadi favorit dan incaran para Jamaah umroh yang menginap di Hotel ini!

Semoga sahabat bisa merasakan kemewahan menginap di hotel ini ya!

Umroh Musim Dingin, Apa Saja yang Perlu Disiapkan?

Tidak seperti di Indonesia yang suhunya tropis, Arab Saudi memiliki musim panas dan musim dingin lho, Sahabat!

Biasanya musim panas di Arab Saudi berlangsung di bulan Juni hingga Agustus. Pada musim panas, suhu di Arab Saudi bisa mencapai 50°C. Sementara pada musim dingin, suhunya berkisar antara 17°C hingga 29°C.

Suasana Masjidil Haram saat musim dingin
Gambar: Suasana Masjidil Haram saat musim dingin

Khususnya untuk Sahabat yang umroh di musim dingin, tentunya perlu persiapan yang matang dalam menghadapi cuaca ekstrem. Perlengkapan saja yang perlu disiapkan? Bagaimana tips umroh saat menghadapi musim dingin?

Yuk simak ulasan berikut!

Bawa Pakaian Tebal saat Musim Dingin

Perlengkapan yang wajib Sahabat bawa saat musim dingin tentunya adalah pakaian tebal. Jangan lupa untuk membawa jaket, syal, sarung tangan, dan kaos kaki untuk melindungi diri dari hawa dingin yang ekstrem. 

Pakaian hangat saat musim dingin
Gambar: Pakaian hangat saat musim dingin

Bawa Pelembab Kulit

Umroh di musim dingin bisa menjadi tantangan tersendiri untuk kesehatan kulit Sahabat. Suhu rendah bisa membuat kulit Sahabat menjadi kering, pecah-pecah, bahkan iritasi. 

Oleh karena itu, bawalah pelembab kulit atau moisturizer untuk menjaga kelembaban kulit. Pilih moisturizer yang cocok untuk jenis kulit Sahabat. Jika kulit Sahabat cenderung kering, pilih pelembab yang mengandung bahan hyaluronic acid atau glycerin.

Tetap Terhidrasi Meski Saat Musim Dingin

Saat musim dingin, kita cenderung lupa untuk mengonsumsi air karena hawa dinginnya membuat kita tidak cepat haus. Padahal mengonsumsi air mineral dalam jumlah yang cukup ini tetap penting ya, Sahabat!

Konsumsi air yang cukup agar tetap terhidrasi saat musim dingin
Gambar: Konsumsi air yang cukup agar tetap terhidrasi saat musim dingin

Asupan air yang cukup akan membantu Sahabat tetap terhidrasi dan terhindar dari rasa lemas saat beraktivitas.

Memakai Sepatu yang Sesuai

Selain menjaga kehangatan tubuh, penting juga untuk memastikan sepatu Sahabat memiliki insulasi atau pelapis yang berfungsi menghangatkan bagian kaki. Namun, pastikan juga sepatu tersebut tidak membuat kaki Sahabat terasa sempit dan gerah yang bisa menimbulkan lecet.

Lakukan Vaksin Jelang Musim Dingin

Perubahan musim yang ekstrem bisa memicu imun kita menjadi lemah. Untuk itu, penting bagi Sahabat untuk melakukan vaksinasi tambahan, seperti vaksin flu. Siapkan multivitamin untuk menjaga imun dan stamina tubuh. Sahabat juga perlu membawa obat flu untuk berjaga-jaga jika sakit saat di Tanah Suci.

Vaksin flu
Gambar: Vaksin flu

Nah, itulah beberapa tips yang bisa dipersiapkan saat umroh di musim dingin. Bagaimanapun cuacanya saat di Tanah Suci, semoga tak menghalangi kita untuk memaksimalkan ibadah.

Di Antipode Ka’bah, Kamu Bisa Salat ke Segala Arah!

Terlepas dari perdebatan teori bumi bulat atau datar, ternyata muncul perdebatan baru tentang arah kiblat salat. Jika bumi bulat, bolehkah kita salat membelakangi kiblat atau tidak menghadap ke arah Ka’bah yang ada di Masjidil Haram?

Sebab, logikanya, jika kita berdiri membelakangi Ka’bah, kita juga sedang menghadap ke Ka’bah di sisi yang lain.

Namun, benarkah teori ini, Sahabat? Lalu bagaimana arah kiblat salat yang seharusnya? Yuk simak ulasan di bawah ini!

Arah kiblat sholat umat Islam yaitu ke Ka’bah, Masjidil Haram, Mekah
Gambar: Arah kiblat salat umat Islam yaitu ke Ka’bah, Masjidil Haram, Mekah

Pengertian Arah Kiblat

Pada dasarnya, jika kita berdiri membelakangi Ka’bah, sebenarnya kita juga sedang menghadap ke Ka’bah di sisi yang lain. Namun, para ahli falak yang mempelajari ilmu orbit, salah satunya Slamet Hambali (ahli falak dan dosen falak IAIN Walisongo Semarang) mendefinisikan arah kiblat sebagai arah menuju Ka’bah di Masjidil Haram melalui jalur terdekat.

Menurut Muhyiddin Khazin dalam buku “Ilmu Falak dalam Teori dan Praktek”, kiblat merupakan arah atau jarak terdekat sepanjang lingkaran bumi yang menghubungkan suatu tempat dengan Kota Mekah.

Baca Juga: Hotel Madinah Taiba Front Cuma 10 Langkah ke Masjid Nabawi!

Sementara ahli falak Muchtar Salimi mendefinisikan kiblat sebagai jarak terdekat dari suatu tempat ke Masjidil Haram di Mekah.

Arah kiblat yaitu arah dari suatu tempat ke Ka’bah dengan jarak yang terdekat
Gambar: Arah kiblat yaitu arah dari suatu tempat ke Ka’bah dengan jarak yang terdekat

Ke Mana Arah Kiblat yang Sebenarnya?

Maka dapat disimpulkan, arah kiblat adalah arah dari suatu tempat ke Ka’bah di Masjidil Haram Mekah dengan jarak yang terdekat. Arah kiblat harus menuju arah yang terdekat dengan Ka’bah, bukan arah yang terjauh. Sama halnya seperti kita jika sedang melakukan perjalanan ke tempat tertentu, pasti kita memilih perjalanan dengan jarak yang terdekat, bukan?

Para ulama sepakat bahwa orang yang bisa melihat Ka’bah atau lokasinya dekat dengan Masjidil Haram, maka saat salat ia harus menghadap persis ke arah Ka’bah. Tidak sah salatnya jika mereka dapat melihat Ka’bah, namun arah salatnya membelakangi arah kiblat.

Lalu bagaimana dengan kita yang tinggal jauh dari Masjidil Haram? Apakah kita boleh salat membelakangi Ka’bah?

Penentuan arah kiblat sholat bagi umat Islam
Gambar: Penentuan arah kiblat salat bagi umat Islam

Untuk persoalan ini, kembali lagi pada pengertian arah kiblat, bahwa arah kiblat shalat ditentukan berdasarkan posisi dan jarak terdekat kita dengan Ka’bah. Jika kita salat membelakangi Ka’bah dan jaraknya lebih jauh dibanding kita menghadap Ka’bah, maka salat kita dinilai tidak sah. Sebab, salah satu syarat sah salat, yaitu menghadap ke arah Ka’bah.

“Jika kamu hendak melakukan salat, sempurnakanlah wudhu, kemudian menghadaplah ke arah kiblat dan lakukan takbiratul ihram.” (H.R. Bukhari & Muslim)

Antipode Ka’bah: Bisa Salat ke Segala Arah

Dalam perspektif bumi bulat, setiap tempat di bumi memiliki titik lain yang kutubnya berlawanan, atau biasa disebut sebagai antipode. Jadi, saat kita berada di titik antipode dan ingin menuju ke titik antipode lainnya, maka ke arah mana pun kita berjalan akan dihasilkan jarak yang sama.

Titik Antipode Ka’bah
Gambar: Titik Antipode Ka’bah
Titik Antipode Ka’bah
Gambar: Titik Antipode Ka’bah

Contohnya, posisi Ka’bah di Mekah memiliki titik antipode di Kota Tapuarava, Polinesia, Prancis. Jika kita berada di Kota Tapuarava dengan koordinat yang tepat sesuai antipode Ka’bah, maka secara teori jarak ke depan dan belakang akan sama nilainya dan sama-sama menuju arah Ka’bah. Maka, jika Sahabat salat ke arah mana pun di titik antipode ini dinilai sah. 

Antipode Ka’bah terletak di Kota Tapuarava, Polinesia, Prancis
Gambar: Antipode Ka’bah terletak di Kota Tapuarava, Polinesia, Prancis

Selain itu, Sahabat juga dapat salat ke segala arah jika Sahabat menunaikan salat di dalam Ka’bah. Menurut mazhab Syafi’i, orang yang salat di dalam Ka’bah dapat menghadap pintu atau dinding Ka’bah sebagai arah kiblat baginya.

Kondisi yang Membolehkan Salat Tak Menghadap Ka’bah

Namun, ada beberapa kondisi dimana syarat salat menghadap arah kiblat menjadi gugur, yaitu:

Arah kiblat salat saat seseorang berada dalam perjalanan
Gambar: Arah kiblat salat saat seseorang berada dalam perjalanan

Baca Juga: Umroh Musim Dingin, Apa Saja yang Perlu Disiapkan?

  • Saat seseorang sakit dan ia tidak mampu mengarahkan wajah dan badannya ke arah kiblat
  • Saat seseorang dalam peperangan atau kondisi yang membahayakan (seperti melarikan diri dari binatang buas atau musibah banjir/tsunami), maka ia dapat menunaikan salat ke mana pun wajahnya menghadap
  • Saat seseorang berada dalam perjalanan, seperti di pesawat, kapal, atau mobil dan tidak menemukan tempat yang memungkinkan untuk salat, maka ia boleh salat mengikuti arah kendaraan melaju

Nah, itulah penjelasan tentang arah kiblat ya, Sahabat! Semoga kita dapat menentukan arah kiblat yang tepat untuk salat di mana pun kita berada.

Pendapatan Arab Saudi dari Haji dan Umroh Hingga 450 Triliun, Gak Nyangka!

Arab Saudi merupakan negara penghasil minyak bumi terbesar di dunia. Di sisi lain, Arab Saudi juga meraup penghasilan yang besar dari ibadah haji dan umroh yang selalu dilaksanakan setiap tahunnya. Bahkan, nilai kekayaan Arab Saudi yang diperoleh dari pelaksanaan haji mencapai 450 triliun per tahunnya!

Sumber pendapatan dan kekayaan Arab Saudi dari haji dan umroh
Gambar: Sumber pendapatan dan kekayaan Arab Saudi dari haji dan umroh

Sumber Pendapatan Terbesar Negara Arab Saudi

Saat ini, pendapatan Arab Saudi memang masih didominasi dan berasal dari penjualan minyak dan gas bumi. Namun, sejak pandemi, harga minyak bumi mengalami penurunan drastis. Arab Saudi pun menyadari risiko bahwa minyak bumi bisa saja habis.

Minyak bumi sebagai sumber pendapatan terbesar negara Arab Saudi
Gambar: Minyak bumi sebagai sumber pendapatan terbesar negara Arab Saudi

Tak dapat dimungkiri, ekonomi Arab Saudi juga bergantung pada pelaksanaan haji dan umroh. Tak seperti sektor energi, di bidang haji dan umroh, Arab Saudi tak perlu khawatir dengan persaingan.

Pendapatan Arab Saudi dari Haji dan Umroh

Menurut Global Destination Cities Index tahun 2018, Mekah memperoleh pendapatan hingga 20 miliar riyal atau sekitar Rp 300 triliun rupiah. Besaran pendapatan ini tertinggi kedua setelah Dubai. Sebelum pandemi, pendapatan haji diperkirakan rata-rata 30 miliar USD atau Rp 450 triliun per tahun.

Baca Juga: Hotel Madinah Taiba Front Cuma 10 Langkah ke Masjid Nabawi!

Pendapatan ini diperkirakan terus meningkat. Apalagi sejak pemerintah Arab Saudi sudah memberlakukan kuota jemaah haji di tahun 2023 menjadi 100 persen.

Besarnya pendapatan Arab Saudi ini membuat cadangan devisa naik menjadi 447.4 USD atau setara Rp 6.881 triliun pada akhir November 2022. Dengan angka ini, Arab Saudi masuk dalam daftar 10 negara dengan cadangan devisa terbesar di dunia.

Haji dan Umroh Jadi Sumber Cuan Arab Saudi

Bagaimana tidak, Arab Saudi mampu memperoleh penghasilan yang besar dari pelaksanaan haji karena biaya haji juga tak bisa terbilang sedikit.

Biaya haji dan umroh yang menjadi salah satu sumber pendapatan Arab Saudi
Gambar: Biaya haji dan umroh yang menjadi salah satu sumber pendapatan Arab Saudi

Pada tahun 2020, untuk warga domestik (asal Arab Saudi), ibadah haji dikenakan biaya Rp 14 juta hingga Rp 22 juta untuk kelas ekonomi dan senilai Rp 27 juta hingga Rp 62 juta untuk kelas premium.

Sementara untuk jemaah haji internasional, ibadah haji dikenakan biaya Rp 90 juta untuk kelas ekonomi dan Rp 195 juta untuk kelas premium. Biaya ini adalah biaya mentah, yang belum disubsidi oleh pemerintah Indonesia.

Perbedaan antara kelas ekonomi dan premium ini adalah kelas hotel, kualitas akomodasi tenda di Mina dan Muzdalifah, makanan, transportasi, dan layanan lainnya. Jemaah yang memilih kelas premium biasanya menginap di hotel bintang lima dan dekat dari Masjidil Haram.

Baca Juga: Umroh Musim Dingin, Apa Saja yang Perlu Disiapkan?

Jumlah jemaah haji yang membludak setiap tahun
Gambar: Jumlah jemaah haji yang membludak setiap tahun

Sebelum pandemi, jumlah jemaah haji berkisar 2.5 juta orang. Sedangkan jika ditotal dengan jemaah umroh, Arab Saudi mampu mendatangkan 21 juta jemaah setiap tahunnya. Bahkan, pemerintah Arab Saudi menargetkan pada 2030 mendatang, total jemaah haji dan umroh yang datang ke Arab Saudi bisa mencapai 30 juta orang.

Bayangkan berapa banyak pendapatan yang mampu dihasilkan Arab Saudi dari pelaksanaan haji dan umroh setiap tahunnya!

Pengaruh Haji dan Umroh terhadap Sektor Bisnis

Tak hanya meningkatkan pendapatan negara, pelaksanaan haji dan umroh juga mampu menciptakan 100 ribu lapangan pekerjaan pada tahun 2022.

Adanya ibadah haji dan umroh juga menghasilkan perputaran uang yang luar biasa besar bagi sektor swasta. Mulai dari industri perhotelan, pusat perbelanjaan, industri makanan, maskapai penerbangan, dan industri pariwisata.

Sektor pariwisata negara Arab Saudi
Gambar: Sektor pariwisata negara Arab Saudi

Baca Juga: Di Antipode Ka’bah, Kamu Bisa Salat ke Segala Arah!

“Makna religius Kota Mekah dan Madinah tidak akan pernah kering. Ini adalah pondasi penting untuk membangun sektor pariwisata Arab Saudi yang lebih luas dan memasarkannya ke khalayak lokal, regional, dan internasional,” ungkap Robert Mogielnicki, salah seorang ekonom politik yang berfokus pada isu Timur Tengah dan Afrika Utara.

Meskipun sumber utama devisa Arab Saudi masih berasal dari minyak dan gas bumi, pemasukan dari ibadah haji dan umroh tak bisa diremehkan.

3 Alasan Nonmuslim Dilarang Masuk Kota Mekah dan Madinah

Pada tahun 2022 lalu, gempar berita seorang jurnalis asal Yahudi, Gil Tamary, yang menyusup masuk ke Kota Mekah, bahkan berfoto dengan bangganya di Padang Arafah. Insiden ini menuai kecaman dari warga muslim dunia, karena pemerintah Arab Saudi melarang nonmuslim apalagi orang Yahudi memasuki Kota Mekah maupun Madinah.

Bagaimana caranya ia dapat menyusup masuk Kota Mekah? Mengapa nonmuslim dilarang masuk Kota Mekah dan Madinah?

Yuk simak ulasan berikut, Sahabat!

Gil Tamary, jurnalis asal Israel yang nekat memasuki Kota Mekah
Gambar: Gil Tamary, jurnalis asal Israel yang nekat memasuki Kota Mekah

Gil Tamary, Jurnalis Israel yang Nekat Masuk Kota Mekah

Gil Tamary merupakan salah satu dari tiga jurnalis Israel yang diizinkan masuk ke Arab Saudi untuk meliput konferensi regional yang dihadiri Presiden Amerika Serikat Joe Biden. Liputan itu disiarkan oleh Channel 13 News.

Tak hanya disiarkan oleh media berita, Gil Tamary juga mengunggah video liputannya yang berdurasi 10 menit di akun Twitter. Ia menyebut dirinya jurnalis Israel pertama yang memasuki Kota Mekah. Bahkan di video itu, ia terlihat mengunjungi Arafah, Jabal Rahmah, dan melewati area Masjidil Haram.

Polisi menangkap jurnalis Israel Gil Tamary karena melanggar aturan dengan memasuki Kota Mekah
Gambar: Polisi menangkap jurnalis Israel Gil Tamary karena melanggar aturan dengan memasuki Kota Mekah

Lantas bagaimana caranya ia bisa memasuki Kota Mekah yang sebenarnya dilarang oleh pemerintah Arab Saudi?

Baca Juga: Pendapatan Arab Saudi dari Haji dan Umroh Hingga 450 Triliun, Gak Nyangka!

Ternyata setelah diselidiki, Gil Tamary mengakali larangan itu dengan bantuan sopir yang beragama Islam. Sopir tersebut tidak mengetahui kalau Tamary adalah orang Yahudi. Sebab, Tamary hanya menggunakan bahasa Inggris, agar identitasnya sebagai orang Yahudi tidak ketahuan.

Klarifikasi Gil Tamary

Akhirnya video Gil Tamary menuai kecaman tajam dari banyak pihak, bahkan beritanya sampai viral di Israel. Menteri Kerjasama Regional Israel, Esawi Freij, mengaku liputan Tamary adalah tindakan bodoh dan berbahaya. Sebagai perwakilan dari Israel, ia meminta maaf kepada umat Islam di Arab Saudi.

Unggahan ucapan permintaan maaf Gil Tamary kepada umat Islam
Gambar: Unggahan ucapan permintaan maaf Gil Tamary kepada umat Islam

Didesak netizen, Gil Tamary turut angkat bicara di akun Twitter pribadinya yaitu @tamarygil. Ia meminta maaf dan menjelaskan bahwa kedatangannya ke Arab Saudi tak ada niat sedikit pun untuk menyinggung umat Islam. Tamary mengklaim videonya hanya untuk menunjukan keindahan Kota Mekah dan mengenalkannya pada dunia.

Channel 13 News sebagai media berita yang menyiarkan liputan Gil Tamary juga meminta maaf, namun tetap mempertahankan video tersebut di situs mereka.

“Kunjungan Gil Tamary ke Mekah adalah perjalanan jurnalistik penting dan tidak bermaksud menyinggung umat Islam. Kami meminta maaf bila ada yang tersinggung. Prinsip jurnalisme adalah melaporkan dan mendokumentasikan peristiwa secara langsung.”

Demikian pernyataan pihak Channel 13 News.

Baca Juga: Hotel Madinah Taiba Front Cuma 10 Langkah ke Masjid Nabawi!

Namun, hal ini tetap tidak meredam amarah dan rasa kekecewaan umat Islam. Pasalnya, tindakan Gil Tamary telah mencoreng kesucian Kota Mekah. Pihak Channel 13 News yang tidak mau menghapus videonya pun dinilai hanya mencari engagement.

Insiden Nonmuslim Nekat Masuk Kota Mekah dan Madinah

Sebelumnya di tahun 2017, seorang blogger asal Israel yaitu Ben Tzion, pernah mengambil foto dengan bangganya di Masjid Nabawi. Bahkan saat zaman penjajahan Belanda dahulu, ada mata-mata asal Belanda bernama Snouck Hurgronje, yang berkamuflase menjadi jemaah haji, agar bisa memahami pemikiran muslim dan mengalahkan Aceh dalam Perang Aceh yang sedang memanas saat itu.

Snouck Hurgronje, mata-mata asal Belanda yang berkamuflase menjadi jemaah haji
Gambar: Snouck Hurgronje, mata-mata asal Belanda yang berkamuflase menjadi jemaah haji

Snouck Hurgronje menggunakan nama samaran Abdul Ghofar. Bahkan ia juga menjalani aturan-aturan Islam, seperti disunat, shalat, dan berpuasa, meskipun dirinya tidak pernah benar-benar masuk Islam.

Mengapa Nonmuslim Dilarang Masuk?

Larangan nonmuslim memasuki Kota Mekah dan Madinah ini bukan karena diskriminasi. Namun, larangan ini bersumber dari firman Allah dalam surah At-Taubah ayat 28:

“Hai orang-orang yang beriman. Sesungguhnya orang-orang yang musyrik itu najis, maka janganlah mereka mendekati Masjidil Haram sesudah tahun ini. Dan jika kamu khawatir menjadi miskin, maka Allah nanti akan memberimu kekayaan kepadamu dari karunia-Nya, jika Dia menghendaki. Sesungguhnya Allah Mahamengetahui lagi Mahabijaksana.”

Makna najis di ayat ini bukan raga atau fisiknya, melainkan keyakinan dan kesyirikannya.

Baca Juga: Umroh Musim Dingin, Apa Saja yang Perlu Disiapkan?

Gambar: Tanda larangan masuk bagi nonmuslim sebelum gerbang Kota Mekah dan Madinah
Gambar: Tanda larangan masuk bagi nonmuslim sebelum gerbang Kota Mekah dan Madinah

Larangan memasuki kota Mekah bagi nonmuslim juga untuk menjaga kekhusyukan umat Islam dalam menunaikan ibadah haji dan umroh. Jika Mekah dan Madinah menjadi area bebas masuk, kemungkinan akan terjadi kemacetan dan mengganggu kekhusyukan beribadah.

Akhirnya, pemerintah Arab Saudi melarang keras nonmuslim memasuki Kota Mekah dan sebagian kota Madinah (terutama di pusat kota dan Masjid Nabawi). Jika ada yang melanggar aturan ini, akan disanksi dengan hukuman denda, deportasi, bahkan dilarang masuk ke Arab Saudi seumur hidup.

Jika penyusup terlibat dalam organisasi teroris, hukumannya lebih berat lagi, yaitu dijatuhi hukuman mati. Seperti halnya kelompok pemberontak Juhaiman al-Utaibi yang dihukum mati karena menyerang Ka’bah dan membunuh ratusan jemaah haji tahun 1979.

Jadi, larangan ini bukan karena diskriminasi terhadap nonmuslim ya, Sahabat! Namun, semata-mata untuk menjaga kekhusyukan para jemaah haji maupun umroh yang tengah beribadah.

Saluran Qanat, Cara Mendapatkan Air Bersih bagi Penduduk Gurun

Pernahkah Sahabat membayangkan bagaimana cara nabi, para sahabat, dan penduduk gurun mendapatkan air bersih? Bagi penduduk gurun, mereka memiliki cara tersendiri untuk memenuhi kebutuhan air. Salah satunya dengan membuat saluran air Qanat.

Oasis, salah satu sumber air bersih di gurun pasir
Gambar: Oasis, salah satu sumber air bersih di gurun pasir

Apa Itu Qanat?

Penduduk gurun akan menggali sumur yang cukup dalam ke bawah tanah. Lalu mereka menggunakan bantuan unta untuk mengeluarkan air dari sumur tersebut. Namun, sebelum digunakan, air tersebut akan dialirkan ke bak penampungan terlebih dahulu, barulah selanjutnya dialirkan ke parit-parit untuk mengairi ladang para penduduk gurun.

Namun, parit di daerah gurun tidak sama seperti parit pada umumnya di Indonesia yang berada di atas permukaan tanah. Jika menggunakan parit terbuka, tentu saja air parit akan menguap dengan cepat karena suhu di Timur Tengah sangat tinggi. Untuk mencegah terjadinya hal tersebut, dibuatlah sistem saluran air bawah tanah yang disebut dengan Qanat.

Cara penduduk gurun mendapatkan sumber air melalui Qanat
Gambar: Cara penduduk gurun mendapatkan sumber air melalui Qanat

Qanat pertama kali diciptakan sejak 3.000 tahun lalu oleh rakyat Persia. Selama ribuan tahun, keberadaan Qanat ini telah memudahkan rakyat Persia untuk mengakses dan menyalurkan air bersih ke beberapa daerah yang paling tandus.

Baca Juga: 3 Alasan Nonmuslim Dilarang Masuk Kota Mekah dan Madinah

Qanat merupakan inovasi cerdas untuk memudahkan penduduk gurun mendapatkan air bersih dan mengatasi kelangkaan air. Sistem saluran air Qanat ini bahkan terdaftar sebagai Warisan Dunia UNESCO pada 2016.

Fakta Unik dan Manfaat Saluran Pengairan

Secara sederhana, Qanat adalah terowongan atau saluran bawah tanah yang mengalirkan air dari wilayah pegunungan menuju Kawasan yang lebih rendah sebagai sumber irigasi.

Untuk mendapatkan air dari saluran air Qanat, penduduk gurun menggali lubang-lubang dengan kedalaman hingga 300 meter sebagai sumur. Sumur-sumur ini diposisikan secara berderet untuk mencapai sumber air. Keberadaan sumur tersebut berfungsi untuk menjaga agar jalan air tetap bersih dan sebagai ventilasi udara bagi para pekerja yang melakukan penggalian di bawah tanah.

Sistem saluran air Qanat yang ditemukan oleh orang Persia sejak 3.000 tahun lalu
Gambar: Sistem saluran air Qanat yang ditemukan oleh orang Persia sejak 3.000 tahun lalu

Di sinilah dibutuhkan perhitungan yang tepat untuk memastikan secara persis lokasi sumur-sumur yang digali sampai sudut kemiringan saluran air, sehingga air dapat mengalir ke dataran yang lebih rendah. 

Baca Juga: Pendapatan Arab Saudi dari Haji dan Umroh Hingga 450 Triliun, Gak Nyangka!

Saluran air Qanat di sekitar Kota Isfahan, Iran yang dulu merupakan wilayah Persia
Gambar: Saluran air Qanat di sekitar Kota Isfahan, Iran yang dulu merupakan wilayah Persia

Tidak hanya untuk memenuhi kebutuhan air bersih dan air minum, keberadaan Qanat juga berfungsi menurunkan suhu air karena airnya terdapat di dalam terowongan bawah tanah. Bahkan pada musim dingin, air yang bersumber dari Qanat akan dibiarkan membeku di ruang bawah tanah, sebelum akhirnya dipotong menjadi balok es dan disimpan untuk digunakan sepanjang tahun.

Inovasi saluran air Qanat ini akhirnya dikenal dan menyebar ke penjuru dunia. Bahkan inovasi saluran air Qanat ini juga dikembangkan oleh insinyur asal Romawi di Yordania. Saat itu, Romawi membangun terowongan air bawah tanah atau Qanat terpanjang, yakni sepanjang 170 kilometer.

Badal Umroh, Inilah Cara Mengumrohkan Orang yang Telah Wafat

Pada dasarnya, hukum umroh ialah sunnah, namun tetap dianjurkan bagi yang mampu. Baik mampu secara fisik maupun finansial. Namun, dalam Islam, orang-orang yang sakit atau telah wafat pun tetap bisa melaksanakan ibadah umroh dengan badal umroh.

Tata cara badal umroh
Gambar: Tata cara badal umroh

Apa Itu Badal Umroh?

Badal umroh adalah ibadah umroh yang pahalanya diniatkan untuk orang lain yang sudah tidak mampu melaksanakan umroh.

Penyebabnya bisa karena sudah wafat, sakit keras, atau tua renta yang menyebabkan tidak dapat melakukan safar menuju Tanah Suci.

Orang yang dapat menggantikan umroh atau membadalkan umroh bisa dari keluarga atau pun bukan.

Baca Juga: 3 Alasan Nonmuslim Dilarang Masuk Kota Mekah dan Madinah

Hukum Badal Umroh

Hukum badal umroh menurut pandangan mayoritas ulama adalah boleh dilakukan, karena tidak ada dalil yang melarangnya.

“Wahai Rasulullah, ayahku sudah sangat tua, tidak mampu umroh, haji, dan perjalanan. Beliau menjawab, Hajikanlah ayahmu, dan umrohkanlah.”

(H.R. Ibnu Majah, Tirmidzi, Nasa’i)
Hukum badal umroh
Gambar: Hukum badal umroh

Ada pula dalil yang menjelaskan tentang hukum badal haji.

Dari Ibnu ‘Abbas r.a., bahwa Rasulullah pernah mendengar seseorang mengucapkan, “Labbaik ‘an Syubrumah (aku memenuhi panggilan-Mu, Ya Allah, atas nama Syubrumah.”

Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam lantas berkata, “Memangnya siapa Syubrumah?”

Ia menjawab, “Syubrumah adalah saudaraku atau kerabatku.”

Rasulullah lantas bertanya, “Engkau sudah berhaji untuk dirimu?”

Baca Juga: Hotel Madinah Taiba Front Cuma 10 Langkah ke Masjid Nabawi!

Ia menjawab, “Belum.”

Rasulullah lantas memberi saran, “Berhajilah untuk dirimu dahulu, barulah berhaji atas nama Syubrumah.” (H.R. Abu Daud)

Hendaknya, orang yang membadalkan haji harus menunaikan untuk menunaikan ibadah haji terlebih dahulu untuk dirinya sendiri.

Sama seperti haji, badal umroh perlu dilakukan dengan pelaksanaan umroh untuk diri sendiri terlebih dahulu. Selanjutnya bisa umroh atas nama orang lain.

Ketentuan Badal Umroh

Selain hanya bisa dilakukan oleh orang yang sudah pernah berumroh sebelumnya, ada beberapa ketentuan lain untuk bisa membadalkan umroh:

  1. Badal umroh hanya bisa dilakukan untuk satu orang. Jika Sahabat ingin membadalkan dua orang, maka ibadah umrohnya harus dilakukan dua kali.
  2. Orang yang dibadalkan umrohnya adalah orang yang sudah tidak mampu lagi melaksanakan umroh secara fisik. Misalnya, orang yang sakit keras dan orang yang telah wafat. Tidak sah hukumnya jika orang yang dibadalkan masih mampu berangkat ke Tanah Suci.
Pelaksanaan ibadah umroh di Masjidil Haram
Gambar: Pelaksanaan ibadah umroh di Masjidil Haram

Baca Juga: Umroh Musim Dingin, Apa Saja yang Perlu Disiapkan?

  1. Orang yang dibadalkan umrohnya adalah orang tidak mampu berumroh karena faktor finansial. Badal umroh menjadi tidak sah jika Sahabat membadalkan umroh orang yang masih mampu secara finansial.
  2. Badal umroh dapat dilakukan oleh mahram atau pun non mahram.
  3. Laki-laki dapat membadalkan umroh untuk perempuan, dan sebaliknya.

Tata Cara Pelaksanaan

Saat hendak melakukan badal umroh untuk orang lain, Sahabat harus menjalankan ibadah umroh untuk diri sendiri terlebih dahulu.

Sahabat bisa memulai niat umroh untuk diri sendiri di tempat miqat. Lalu menyelesaikan seluruh rangkaian umroh, mulai dari ihram, tawaf, sa’i, dan tahalul.

Memulai ibadah umroh dengan ihram dari miqat
Gambar: Memulai ibadah umroh dengan ihram dari miqat

Setelah itu, Sahabat bisa memulai badal umroh dengan lafal niat yang berbeda dari niat umroh untuk diri sendiri. Berikut bacaan niat badal umroh:

نَوَيْتُ العُمْرَةَ عَنْ فُلَانٍ وَأَحْرَمْتُ بِهِ للهِ تَعَالَى

Nawaitul ‘umrota ‘an fulān (sebut nama orang yang dibadalkan) wa ahramtu bihī lillāi ta‘ālā.
“Aku menyengaja ibadah umroh untuk si fulan (sebut nama orang yang dibadalkan) dan aku ihram umroh karena Allah ta‘ala.”


Baca Juga: Di Antipode Ka’bah, Kamu Bisa Salat ke Segala Arah!

Setelah selesai ihram, Sahabat bisa melanjutkan tawaf dan sa’i, serta ditutup dengan tahalul. Untuk badal umroh, Sahabat tidak diwajibkan untuk kembali ke miqot untuk ihram orang yang dibadalkan.

Nah, itulah hukum dan tata cara pelaksanaan badal umroh. Jadi, melalui badal umroh, Sahabat tetap bisa mengumrohkan keluarga dan teman yang telah wafat atau tidak mampu lagi untuk umroh.

Asyiknya Umroh Plus Turki, Nikmati Wisata Eksotis di Cappadocia

Bisa berangkat umroh sekaligus liburan dan mengunjungi berbagai tempat wisata adalah impian banyak orang. Dengan paket umroh plus Turki di Ventour, Sahabat dapat memadukan pengalaman ibadah dengan mengeksplorasi keindahan alam dan budaya Turki.

Mengenal Kota Cappadocia

Mungkin sebagian dari Sahabat baru mengetahui Cappadocia dari dialog salah satu serial sinetron yang viral. “Cappadocia?! It’s my dream, Mas!”

Nah, sebenarnya Cappadocia itu tempat apa ya, Sahabat? Apa saja keunikan dari Cappadocia di Turki? Yuk kita bahas!

Cappadocia adalah salah satu destinasi wisata yang dikunjungi jika Sahabat mengikuti program umroh plus Turki. Cappadocia merupakan salah satu wilayah di Turki yang terdiri atas tebing dan lembah eksotis yang terbentuk akibat erupsi gunung. Karena keindahannya ini, Cappadocia dinobatkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1985.

Nama Cappadocia berasal dari bahasa Persia yaitu “Katpatuka” yang artinya negeri kuda yang indah. Tak heran, banyak warga setempat yang naik kuda di wilayah ini.

Wisata ke Cappadocia dalam program umroh plus Turki
Gambar: Wisata ke Cappadocia dalam program umroh plus Turki

Tak hanya memiliki pemandangan yang cantik. Cappadocia juga menjadi wilayah penting dalam perkembangan Islam di Timur Tengah. Beberapa ulama dan tokoh penting dari Cappadocia memainkan peran besar dalam peradaban Islam, seperti Al-Farabi dan Al-Ghazali.

7 Tempat Wisata Unik di Cappadocia

Bagi Sahabat yang pertama kali ke Turki, mungkin yang pertama kali terlintas di pikiran soal Turki adalah wisata balon udaranya.

Namun, ternyata ada banyak tempat unik yang bisa Sahabat kunjungi di Cappadocia selain wisata balon udara. Berikut kami rangkum ulasannya:

Baca Juga: Saluran Qanat, Cara Mendapatkan Air Bersih bagi Penduduk Gurun

1. Love Valley

Love Valley atau Lembah Cinta adalah tempat yang wajib Sahabat kunjungi jika ingin menikmati pemandangan indah dari balon udara.

Selain wisata balon udara, area ini juga menawarkan pengalaman liburan lainnya, seperti hiking dan bersepeda.

2. Goreme Valley

Sebagian besar wilayah di Cappadocia terdiri atas lembah dan tebing yang terbentuk akibat erosi gunung berapi. Salah satunya adalah Goreme Valley.

Goreme Valley, salah satu destinasi favorit program umroh plus Turki
Gambar: Goreme Valley, salah satu destinasi favorit program umroh plus Turki

Lembah Goreme sudah dihuni sejak tahun 1800 SM. Dulu, di lembah ini, warga lokal membangun lorong dan goa persembunyian sebagai markas perang.

3. Pasabag Valley

Lembah Pasabag disebut juga Monks Valley (Lembah Biksu) oleh warga lokal.

Baca Juga: Badal Umroh, Inilah Cara Mengumrohkan Orang yang Telah Wafat

Di lembah ini, terdapat batu-batuan vulkano dengan bentuk yang bervariasi, seperti cerobong asap dan jamur.

4. Pigeon Valley

Pada zaman kuno, warga lokal Cappadocia hidup di dalam gua serta memelihara burung merpati sebagai pembawa pesan penting dan hewan peliharaan.

Maka dari itu, lembah ini disebut Pigeon Valley, karena memiliki banyak sarang merpati yang terpahat di gua dan bebatuan.

Pigeon Valley, salah satu destinasi wisata eksotis di program umroh plus Turki
Gambar: Pigeon Valley, salah satu destinasi wisata eksotis di program umroh plus Turki

5. Ozkonak Underground City

Selain wisata balon udara, Turki juga terkenal dengan kota bawah tanahnya. Salah satunya adalah Kota Ozkonak.

Kota ini ditemukan pada 1972 oleh seorang petani lokal bernama Latif Acar. Pada awalnya Latif Acar ingin tahu ke mana kelebihan air tanamannya menghilang. Ia merunut aliran air dan menemukan ruang bawah tanah yang ketika digali, ternyata dapat menampung 60.000 orang.

Kota Ozkonak memiliki 10 tingkatan atau undakan, namun hanya 4 lantai saja yang dapat disinggahi. 

Baca Juga: 3 Alasan Nonmuslim Dilarang Masuk Kota Mekah dan Madinah

6. Uchisar Castle Village

Tak ketinggalan, Cappadocia juga memiliki situs wisata menarik seperti Uchisar Castle Village. Kastil ini terletak di titik tertinggi Cappadocia. Saat berada di puncak kastil, terlihat Gunung Erciyes.

Uchisar Castle Village di Cappadocia
Gambar: Uchisar Castle Village di Cappadocia

Berbeda dengan kastil pada umumnya yang berupa bangunan kokoh, kastil ini berupa hamparan bebatuan yang menjulang tinggi. Dulu, kastil ini berfungsi sebagai benteng pertahanan. Di dalamnya juga terdapat gudang, menara pengawas, rumah-rumah, dan waduk.

7. Toko Kerajinan Keramik & Karpet

Keramik merupakan salah satu warisan budaya khas Turki yang terkenal.

Pembuatan keramik merupakan tradisi warga asli Cappadocia yang dilakukan sejak usia belasan tahun. Setiap laki-laki di Cappadocia yang hendak menikah, diwajibkan membuat keramik terlebih dahulu.

Keramik asal Kota Iznik merupakan keramik yang paling terkenal dan paling diminati di Turki.

Kerajinan karpet khas Turki
Gambar: Kerajinan karpet khas Turki

Baca Juga: Pendapatan Arab Saudi dari Haji dan Umroh Hingga 450 Triliun, Gak Nyangka!

Jika sebelum menikah, warga laki-laki asli Cappadocia wajib menguasai keahlian membuat keramik, perempuannya wajib memiliki keterampilan membuat karpet.

Biasanya, karpet khas Turki dibuat dari bahan dasar wol kulit domba, sutra, dan kapas. Saking terkenalnya dengan produksi karpetnya, Turki disebut sebagai negara eksportir karpet terbesar di dunia.

Itulah beberapa tempat wisata unik yang bisa Sahabat kunjungi ketika berkunjung ke Cappadocia. Mulai dari wisata balon udara di Love Valley, menikmati pemandangan sekelompok merpati indah di Pigeon Valley, hingga berbelanja di toko kerajinan keramik dan karpet khas Turki.

Dengan mengikuti paket umroh plus Turki, Sahabat dapat memenuhi panggilan ibadah sekaligus mengeksplorasi keindahan alam serta warisan budaya Turki. Pastikan Sahabat merencanakan perjalanan umroh dan liburan ke Turki dengan baik, serta menikmati setiap momen berharganya.

Kenali 5 Tempat Miqat yang Sering Dikunjungi Jemaah Umroh

Jika Sahabat ingin berangkat umroh, pasti sudah tidak asing lagi dengan istilah miqat. Berniat atau ihram di tempat miqat adalah salah satu rukun umroh yang wajib dilaksanakan. Dengan kata lain, jika Sahabat meninggalkan rukun ini, maka wajib membayar dam atau denda.

Apa Itu Miqat? 

Miqat adalah waktu dan tempat yang ditentukan oleh Rasulullah Saw. dan para khalifah sebagai titik awal pelaksanaan umroh maupun haji.

Tempat miqat umroh
Gambar: Tempat miqat umroh

Miqat juga menjadi tempat untuk mengenakan ihram dan memulai niat. Jemaah umroh yang sudah berniat di tempat miqat akan berlaku baginya larangan-larangan ihram.

Miqat sendiri terbagi menjadi dua macam, yaitu:

• Miqat Zamani

Miqat Zamani adalah batas waktu untuk melaksanakan ibadah haji yang dimulai sejak 1 Syawal hingga terbit fajar di 10 Zulhijjah. Sementara miqat zamani untuk umroh berlaku sepanjang tahun tanpa ada batasannya.

• Miqat Makani

Miqat makani merupakan batas tempat di mana seseorang harus memulai niat haji atau umroh serta mengenakan ihram. 

Dalam hal penetapan lokasi miqat makani didasarkan pada beberapa riwayat hadits berikut:

Dari ‘Ibnu bin Abbas r.a, sesungguhnya Rasulullah telah menentukan miqat bagi penduduk Madinah, yaitu di Dzulhulaifah, bagi penduduk Syam di Juhfah, bagi penduduk Najd di Qarnul Manazil, dan untuk penduduk Yaman di Yalamlam.” (H.R. Bukhari & Muslim)

Baca Juga: Asyiknya Umroh Plus Turki, Nikmati Wisata Eksotis di Cappadocia

Dari ‘Aisyah r.a. berkata:

“Sesungguhnya Rasulullah telah menetapkan miqat untuk penduduk ‘Iraq, yaitu Dzatu ‘Irqin.” (H.R. Abu Daud)

Memulai niat ihram di tempat miqat
Gambar: Memulai niat ihram di tempat miqat

Inilah 5 tempat miqat yang umum dikunjungi jemaah umroh:

1. Dzulhulaifah (Masjid Bir Ali)

Bagi yang tinggal di Madinah atau datang dari Madinah, Sahabat dapat memulai niat umroh dan berihram di Dzulhulaifah. Tepatnya di Masjid Bir Ali. jaraknya sekitar 450 kilometer dari Mekah.

Biasanya, Masjid Bir Ali ini menjadi tempat miqat bagi jemaah umroh asal Indonesia yang datang dari Madinah.

Masjid Bir Ali sebagai salah satu tempat miqat umroh
Gambar: Masjid Bir Ali sebagai salah satu tempat miqat umroh

2. Qarnul Manazil (As-Sail)

Jarak miqat Qarnul Manazil yaitu 75 kilometer dari Kota Mekah. Qarnul Manazil menjadi tempat miqat bagi penduduk Najd, Thaif, atau jemaah umroh yang datang dari arah timur Mekah seperti Dubai.

Baca Juga: Badal Umroh, Inilah Cara Mengumrohkan Orang yang Telah Wafat

3. Juhfah

Juhfah terletak sejauh 183 kilometer dari Mekah. Juhfah menjadi tempat miqat bagi penduduk Syam atau jemaah umroh yang datang dari Suriah, Yordania, Mesir, Lebanon, dan Maroko.

Tempat miqat umroh ini berdekatan dengan Kota Rabigh. Karena Juhfah merupakan kota kosong dan tidak lagi berpenghuni, banyak orang yang memulai ihram di Kota Rabigh.

Juhfah sebagai tempat memulai niat umroh dan ihram
Gambar: Juhfah sebagai tempat memulai niat umroh dan ihram

4. Dzatu ‘Irqin

Dzatu ‘Irqin atau yang disebut Adh-Dharibah, berada tepat 100 kilometer dari timur Kota Mekah.

Sama seperti Juhfah, kota ini juga tidak memiliki penghuni. Namun, Dzatu ‘Irqin tetap menjadi tempat miqat bagi penduduk atau jemaah umroh yang datang dari Irak dan Iran.

5. Yalamlam

Yalamlam merupakan lembah luas yang berada tepat 92 kilometer dari sebelah tenggara Kota Mekah.

Yalamlam menjadi tempat miqat bagi penduduk Yaman atau semua jemaah umroh yang datang dari arah tersebut. Jemaah dari Asia, seperti Cina, Jepang, India, dan Indonesia juga biasanya memulai ihram dari tempat miqat di Yalamlam.

Biasanya jemaah umroh asal Indonesia yang langsung menuju Mekah akan miqat di dalam pesawat saat pesawat berada di daerah Yalamlam.

Baca Juga: Saluran Qanat, Cara Mendapatkan Air Bersih bagi Penduduk Gurun

Tempat miqat di Yalamlam
Gambar: Tempat miqat di Yalamlam

Nah, itulah beberapa tempat miqat yang umum dikunjungi oleh para jemaah umroh, termasuk jemaah umroh asal Indonesia. Jika Sahabat tidak melewati kelima tempat miqat tersebut, maka diperbolehkan untuk berihram di mana saja,

Sebagaimana hadits Rasulullah Saw.:

“Maka barangsiapa yang melewati bukan itu (tidak melalui miqat yang telah ditentukan), maka ihram dari mana saja ia berkehendak.”

Paket Umroh Terlengkap, Fasilitasnya Bintang 5!

Travel umroh terbaik dan terpercaya sudah semestinya memberikan fasilitas dan pelayanan yang maksimal. Fasilitas dan pelayanan ini tentunya berbanding lurus dengan harga umroh dan paket umroh yang dipilih.

Semakin tinggi harganya, maka sudah semestinya Sahabat Ventour mendapatkan fasilitas dan pelayanan kelas bintang lima.

Berdasarkan Peraturan Menteri Agama Republik Indonesia Nomor 18 tahun 2015 tentang Penyelenggaraan Perjalanan Ibadah Umroh, calon jamaah umroh setidaknya mendapatkan enam hak, yang meliputi bimbingan ibadah, transportasi, akomodasi dan konsumsi, asuransi kesehatan, perlindungan jamaah, serta administrasi dan dokumentasi umroh.

Dengan izin yang telah terdaftar di Kementerian Agama, Ventour Travel memiliki fasilitas dan layanan umroh kelas bintang lima. Jika Sahabat Ventour mendaftarkan diri sebagai jamaah dan membayar biaya DP senilai Rp 5 juta, Sahabat Ventour sudah bisa mendapatkan perlengkapan umroh eksklusif. 

Fasilitas Paket Umroh di Ventour

Fasilitas paket umroh di Ventour Travel
Gambar: Fasilitas paket umroh di Ventour Travel

Ventour Travel memiliki paket umroh mulai dari harga ekonomis Rp 26 juta hingga Rp Rp 33 juta untuk paket umroh plus Turki. Berikut fasilitas dan layanan eksklusif yang akan Sahabat Ventour dapatkan:

  1. Tiket Pesawat Jakarta-Jeddah atau Jakarta-Madinah (PP)
  2. Visa Umroh
  3. Asuransi Perjalanan
  4. Hotel Mekah dan Madinah (1 Kamar berisi 4 Bed dan Sesuai Gender)
  5. Jamuan Makan 3x Sehari (dengan Menu Masakan Indonesia)
  6. Transportasi Bus AC Executive
  7. Airport Tax dan Handling Bandara 
  8. Full Handling Hotel (Check In, Check Out, Tipping Bellman/Bellboy)
  9. Tour Leader dan Pembimbing/Muthawwif Profesional
  10. Tipping Muassasah dan Driver di Setiap Perjalanan
  11. City Tour/Ziarah Mekah dan Madinah
  12. Snack Box saat City Tour
  13. Manasik Umroh
  14. Lounge dan Makan saat Keberangkatan
  15. Air Zam-Zam 5 Liter
  16. Perlengkapan Umroh Full Set, yang terdiri atas:

Koper Fiber

Koper ini berukuran 24 inchi dengan bahan fiber ABS yang berkualitas. Koper ini juga memiliki troli yang memudahkan Sahabat Ventour untuk membawa koper ke mana pun. Bahan rodanya terbuat dari karet, sehingga jika dibawa-bawa tidak akan menimbulkan suara berisik.

Baca Juga: Kenali 5 Tempat Miqat yang Sering Dikunjungi Jemaah Umroh

Koper fiber, salah satu fasilitas paket umroh di Ventour
Gambar: Koper fiber Ventour

Koper fiber ini dilengkapi kunci koper dan perlindungan tambahan di setiap sudutnya menggunakan stainless steel, sehingga koper ini terbukti kokoh dan tahan banting. Kapasitas koper ini juga cukup besar, yaitu 25 kg, sehingga bisa memuat banyak barang.

Tas Kabin

Selain koper, Sahabat Ventour juga mendapatkan tas kabin dengan double-functioning, sebagai tas punggung dan tas troli. Jadi, Sahabat Ventour, baik jamaah lansia maupun yang masih muda, tidak perlu khawatir akan kesulitan membawa tasnya.

Tas kabin, salah satu fasilitas paket umroh di Ventour
Gambar: Tas kabin Ventour

Tas kabin ini memiliki kekokohan yang terjamin dan sesuai dengan postur punggung. Tas ini juga mampu menyimpan barang dengan kapasitas hingga 7 kg, mulai dari perlengkapan yang sering dibawa, seperti baju, ihram, peralatan mandi dan salat.

Tas Paspor

Salah satu bentuk pelayanan terbaik Ventour Travel pada Sahabat ventour adalah memfasilitasi jamaah dengan barang-barang kualitas terbaik. Salah satunya adalah tas paspor.

Baca Juga: Asyiknya Umroh Plus Turki, Nikmati Wisata Eksotis di Cappadocia

Tas paspor Ventour
Gambar: Tas paspor Ventour

Kami berkolaborasi dengan Torch, brand perlengkapan outdoor ternama, untuk membuat tas paspor. Tas ini bersifat anti air, sangat praktis dibawa ke mana pun, dan bisa diisi dengan dokumen penting (seperti paspor), ponsel, serta dompet.

Tas Sandal

Tas sandal Ventour
Gambar: Tas sandal Ventour

Selain itu, Ventour Travel juga memberikan tas sandal anti air yang memudahkan Sahabat Ventour untuk membawa sandal atau sepatu selama berada di kawasan masjid.

Sebab, jika Sahabat Ventour menitipkan sandal atau sepatu di tempat penitipan, dikhawatirkan mudah hilang karena tercampur dengan puluhan ribu jamaah lain.

Dompet/Pouch

Dompet ini khusus untuk Sahabat Ventour menyimpan uang dan paspor agar lebih praktis jika dibutuhkan.

Gambar: Pouch Ventour

Bahan Batik

Kami juga memberikan kebebasan Sahabat Ventour untuk berkreasi membuat pakaian dari bahan batik yang telah kami siapkan. Bahan batik ini bisa dikreasikan menjadi kemeja, abaya, atau vest.

Baca Juga: Badal Umroh, Inilah Cara Mengumrohkan Orang yang Telah Wafat

Bahan dan baju batik Ventour
Gambar: Bahan dan baju batik Ventour

Lanyard dan ID Card Resmi

ID Card ini sebagai penanda bahwa Sahabat Ventour terdaftar sebagai jamaah umroh dari Ventour Travel yang telah mendapatkan izin dari Kementerian Agama.

Cover Paspor

Cover paspor juga sangat penting sebagai tanda pengenal jamaah Ventour Travel, agar tidak tercampur dengan identitas jamaah umroh dari travel lain.

Cover paspor Ventour
Gambar: Cover paspor Ventour

Buku Panduan Umroh

Berisikan panduan serta doa-doa selama Sahabat Ventour berada di perjalanan maupun saat ibadah umroh.

Buku panduan umroh
Gambar: Buku panduan umroh 

Bantal Leher

Bantal leher membantu menjaga kenyamanan Sahabat Ventour selama berada di pesawat maupun bus, karena durasi perjalanannya pun tidak singkat.

Baca Juga: Saluran Qanat, Cara Mendapatkan Air Bersih bagi Penduduk Gurun

Bantal leher Ventour
Gambar: Bantal leher Ventour

Kain Ihram dan Sabuk untuk Jamaah Pria

Kain ihram dan sabuk
Gambar: Kain ihram dan sabuk

Mukena dan Bergo untuk Jamaah Wanita

Mukena Ventour
Gambar: Mukena Ventour

Hal yang Tidak Termasuk Paket Umroh

Di luar fasilitas tersebut, ada beberapa hal yang tidak termasuk dalam pembiayaan paket umroh. Jadi Sahabat Ventour perlu menyiapkan budget khusus. Diantaranya: 

1. Biaya dam (denda)

Denda ini dibayarkan jika melakukan larangan berihram.

2. Kelebihan Bagasi

Berdasarkan aturan maskapai, barang yang diletakkan di bagasi maksimal 30 kg/orang

3. Paket Internet

Sahabat Ventour bisa membeli paket internet dengan provider Arab Saudi senilai Rp 300 ribu, karena biayanya jauh lebih murah jika dibandingkan dengan menggunakan paket internet dari provider Indonesia.

Baca Juga: Pendapatan Arab Saudi dari Haji dan Umroh Hingga 450 Triliun, Gak Nyangka!

4. Tour Tambahan di Luar Program City Tour

Jika Sahabat umroh di Ventour, Sahabat akan mendapatkan program city tour di Mekah dan Madinah. Mulai dari Jabal Rahmah, Jabal Nur, Jabal Uhud, Masjid Quba, perkebunan kurma, dan masih banyak lagi.

Namun, Sahabat juga bisa berjalan-jalan ke tempat wisata lain yang tidak termasuk ke dalam itinerary. Tentunya dengan biaya dan akomodasi pribadi (tidak ditanggung oleh travel).

Gambar: Kegiatan city tour Ventour Travel

5. Biaya Pembuatan Paspor & Vaksin Meningitis

Pembuatan paspor dan vaksin meningitis di luar dari paket umroh yang ditawarkan.

Untuk pembuatan paspor, Sahabat Ventour bisa menyiapkan budget Rp 350 ribu, mengajukan permohonan pembuatan paspor secara online melalui aplikasi M-Paspor, dan diambil di kantor imigrasi terdekat. Sementara itu, Sahabat Ventour bisa mendapatkan suntik vaksin meningitis di Kantor Kesehatan Pelabuhan (KKP) atau di RSUD terdekat. Biaya vaksin meningitis tahun 2022 yaitu Rp 305 ribu.=

6. Biaya Vaksin Booster COVID-19

Bukan hanya biaya vaksin meningitis yang ditanggung oleh pribadi masing-masing, tetapi juga vaksin booster COVID-19. Saat ini, kebijakan vaksin booster masih diberlakukan untuk jemaah umroh.

7. Biaya Upgrade Komposisi Kamar

Fasilitas kamar hotel yang ditawarkan adalah tipe quad room, yaitu berisi 4 bed dalam satu kamar. Jika Sahabat Ventour ingin upgrade tipe kamar menjadi triple atau double, akan dikenakan charge tersendiri.

8. Biaya Lain-Lain

Sahabat Ventour bisa menyiapkan budget pribadi untuk oleh-oleh saat kepulangan dan kebutuhan pribadi, seperti laundry hotel dan biaya makan di luar dari itinerary yang telah ditetapkan.

Fasilitas dan pelayanan terbaik inilah yang membuat Ventour Travel telah dipercaya ribuan jamaah untuk mengantarkan umroh ke Tanah Suci.

Jadi semakin siap berangkat umroh bersama Ventour Travel, kan, Sahabat?