Umroh tidak hanya sekadar kunjungan ke dua kota suci, yakni Mekkah dan Madinah. Untuk pertama kalinya, Ventour mempersembahkan paket Umroh yang dilengkapi dengan city tour di Jeddah.
Pengalaman umroh yang kita jalani akan menjadi semakin berkesan ketika kita memiliki kesempatan untuk mengunjungi sejumlah lokasi indah di Arab Saudi. Salah satu tempat menarik yang dapat dikunjungi adalah Red Sea Marine, yang dikenal sebagai pusat perahu di Jeddah. Apakah Sahabat tertarik untuk mengetahuinya lebih lanjut?
Menyusuri Keindahan dan Sejarah Al Balad, Old Jeddah
Melalui gerbang masuk Al Balad, Jeddah, Sahabat akan merasa seolah-olah melangkah ke dalam mesin waktu yang mengantarkan mereka kembali ke masa lalu Arab Saudi. Al Balad merupakan salah satu kota pelabuhan tersibuk di Jazirah Arab, menawarkan pengalaman yang kaya akan sejarah dan budaya.
Al Balad, “Old Jeddah” mempertahankan bentuk asli bangunannya berkat upaya otoritas setempat untuk menjaga keaslian kondisi masa lampau.
Di lokasi ini sahabat dapat melihat penanda arkeologi yang signifikan, memberikan wawasan tentang bentuk Jeddah di masa lalu, termasuk benteng, alun-alun, masjid, dan pasar. Selain itu, terdapat sejumlah rumah bertingkat yang kini tidak dihuni.
Al Balad telah diakui sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 2014 karena arsitektur Hijazinya yang semarak, menampilkan bangunan bertumpuk yang memadukan konstruksi batu karang tradisional Laut Merah dengan balkon dan jendela kayu berornamen indah khas Arab Saudi bagian barat.
Singkatnya, Jeddah selalu menjadi pintu gerbang penting bagi jamaah haji Indonesia sejak zaman sahabat Nabi Muhammad, melalui Kekaisaran Ottoman, dan terus berlanjut hingga saat ini di bawah Kerajaan Arab Saudi.
Meskipun zaman mungkin berubah, Al Balad tetap menjadi saksi abadi dari kekayaan sejarah ibadah haji bagi umat Islam di seluruh dunia, berdiri kokoh sepanjang masa.
Pusat Rekreasi dan Keindahan di Jeddah Corniche
Jeddah Corniche, sering disebut sebagai Jeddah Waterfront, adalah kawasan pejalan kaki yang menakjubkan yang membentang di sepanjang pantai Laut Merah, menjadikannya destinasi yang wajib dikunjungi oleh siapa pun yang bepergian ke Jeddah, kota terbesar kedua di Arab Saudi.
Jalur ikonik ini merupakan permadani yang penuh dengan sejarah, budaya, hiburan, dan keindahan yang menakjubkan.
Membentang sepanjang 30 kilometer, Jeddah Corniche memberikan kesempatan tak terbatas untuk dijelajahi, bersama dengan berbagai pilihan bersantap di restoran dan kafe. Kawasan ini juga merupakan rumah bagi hotel-hotel mewah, termasuk Jeddah EDITION yang terkenal, yang akan menyempurnakan masa tinggal Anda di kota yang menawan ini.
Apakah Sahabat lebih suka berjalan-jalan santai, bersepeda yang indah, atau petualangan jet ski yang menggembirakan, Corniche akan melayani semua gaya hidup dan preferensi Sahabat. Jeddah Corniche lah yang Sahabat perlukan untuk mewujudkan hal itu semua.
Baca Juga : Asyiknya Umroh Plus Turki, Nikmati Wisata Eksotis di Cappadocia
Destinasi Wisata yang Memukau di Red Sea Marine, Obhur
Laut Merah adalah salah satu lingkungan laut yang paling luar biasa di planet ini. Perairan ini merupakan saluran masuk laut dari Samudra Hindia, yang terletak di antara Afrika dan Asia. Terkenal dengan kehidupan lautnya yang kaya dan beragam, Laut Merah telah menjadi tujuan favorit bagi para penyelam dan penggemar snorkeling.
Membentang sekitar 2.250 kilometer panjangnya dan mencapai lebar maksimum sekitar 355 kilometer, Laut Merah memiliki kedalaman maksimum sekitar 2.211 meter. Laut ini terkenal dengan suhu airnya yang hangat, yang berkisar antara 21 hingga 30 derajat Celcius. Laut ini juga terhubung ke Samudra Hindia melalui Selat Bab el Mandeb dan Teluk Aden.
Laut Merah juga merupakan ekosistem laut yang vital dan dinamis dengan nilai ekologi, ekonomi, dan budaya yang signifikan. Meskipun menghadapi berbagai tantangan, upaya konservasi terpadu dapat membantu memastikan kelestariannya untuk generasi mendatang. Keindahan dan keanekaragaman Laut Merah terus memikat dan menginspirasi orang-orang dari seluruh dunia.