Selain menghadirkan fasilitas terbaik untuk jemaah yang berziarah ke Masjid Nabawi, Arab Saudi juga berkomitmen untuk terus mengembangkan sektor pariwisata religi di Kota Suci Madinah. Pengembangan ini diharapkan dapat memberikan pengalaman spiritual yang mendalam dan tak terlupakan bagi jemaah muslim dari seluruh dunia.
Menurut Otoritas Pengembangan Wilayah Madinah, pesatnya pertumbuhan pariwisata di kota ini didorong oleh berbagai proyek besar dan inisiatif strategis yang diluncurkan, termasuk peningkatan layanan akomodasi, hotel, transportasi, hingga layanan kesehatan. Tidak hanya itu, perluasan dan modernisasi layanan museum di Madinah, terutama di sekitar Masjid Nabawi yang dapat memperkaya pengalaman ziarah, memberikan kesempatan bagi sahabat untuk lebih mendalami sejarah dan budaya Islam secara langsung.
Visit Madinah Platform Panduan Multibahasa untuk Jelajahi Keindahan Kota Suci
Untuk mempermudah perjalanan sahabat di Madinah, awal tahun ini otoritas setempat meluncurkan platform multibahasa bernama Visit Madinah. Platform ini dirancang sebagai panduan lengkap yang dapat diakses langsung melalui smartphone, sehingga sahabat bisa dengan mudah menemukan berbagai tempat penting di Madinah.
Melalui platform Visit Madinah, sahabat akan dipandu untuk menjelajahi lokasi utama kota, seperti pasar-pasar tradisional, kerajinan khas, hingga mencicipi kuliner populer yang tak boleh dilewatkan. Tidak hanya itu, platform ini juga tersedia dalam enam bahasa, memastikan semua pengunjung, dari berbagai latar belakang, dapat menikmatinya tanpa hambatan bahasa.
Dilansir dari Gulf News, platform ini tidak hanya memberikan panduan tentang tempat-tempat ikonik, tetapi juga menampilkan kalender acara tahunan yang berlangsung di Madinah. Jadi, sahabat tidak akan ketinggalan momen-momen istimewa yang diadakan sepanjang tahun.
Baca Juga : Sudah Tahu? Ini Daftar 11 Penyakit yang Bikin Gagal Istitha’ah Saat Haji!
Platform Digital Yang Bertujuan untuk Menemukan Kekayaan Sejarah dan Budaya
Platform ini hadir untuk memperkuat identitas khas Madinah sebagai destinasi wisata dan budaya, sahabat. Di sini, sahabat dapat menjelajahi dan mempelajari lebih dalam tentang landmark bersejarah serta budaya kota Madinah, menjadikan portal ini sebagai panduan digital yang terpercaya sepanjang tahun.
Dalam satu tahun terakhir, Madinah telah menyambut sekitar 14,1 juta pengunjung. Para otoritas juga mencatat bahwa pengeluaran dari para pengunjung mencapai SR49,7 miliar, dengan rata-rata masa tinggal yang meningkat menjadi 10 hari. Angka-angka ini dirilis oleh Otoritas Pengembangan Wilayah Madinah dan menunjukkan betapa semakin menariknya kota ini sebagai tujuan wisata.
Salah satu daya tarik utama di Madinah adalah Masjid Nabawi yang menaungi Al Rawda Al Sharifa, tempat makam Nabi Muhammad (saw) berada. Setelah menunaikan umrah atau ibadah di Masjidil Haram, situs tersuci umat Islam di Mekkah, banyak peziarah yang kemudian berkunjung ke Madinah untuk salat di Masjid Nabawi serta mengunjungi berbagai tempat suci lainnya di kota ini.