Bolehkah Anak-Anak dan Lansia Umroh? Cek Batasan Usia Jamaah Umroh 2022!

Bolehkah Anak-Anak dan Lansia Umroh? Cek Batasan Usia Jamaah Umroh 2022!

 
Bolehkah anak-anak dan lansia umroh? Adakah untuk batasan usia jamaah umroh?
 
Tahukah, Sahabat Ventour?
 
Sejak Agustus 2022, pemerintah Arab Saudi telah membuka penyelenggaraan umroh seluas-luasnya dengan menghapus aturan batas usia jamaah.
 
Yang semula syarat usia jamaah umroh antara usia 18-65 tahun, kini aturan tersebut sudah dihapus dan digantikan. Selama sudah divaksin dengan dosis lengkap dan mencapai baligh, siapa pun bisa menunaikan ibadah umroh, termasuk anak-anak dan lansia.
Dilansir dari Saudi Gazette, Sabtu (13/8/2022), baik warga lokal Mekkah, turis, maupun jamaah umroh dari segala usia bisa memasuki kawasan Masjidil Haram dan Masjid Nabawi.
 
Namun, Sahabat Ventour masih diwajibkan untuk memiliki asuransi kesehatan yang dapat menanggung biaya perawatan jika terinfeksi COVID-19 selama berada di Arab Saudi.
 
Untuk memasuki kawasan Masjidil Haram, anak-anak di atas usia lima tahun harus memiliki dan menunjukkan status kesehatan melalui aplikasi Eatmarna dan Tawakkana. Izin dan status kesehatan ini dapat Sahabat Ventour setting melalui aplikasi PeduliLindungi. Sementara untuk anak yang di bawah usia lima tahun, bisa langsung masuk Masjidil Haram tanpa izin masuk.
 
Secara umum, berikut syarat jamaah umroh tahun 2022 yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan Arab Saudi:

  1. Berusia di bawah 65 tahun (jika di atas 65 tahun, berlaku kuota atau pembatasan keberangkatan umroh)
  2. Sudah mendapatkan vaksin COVID-19 dosis lengkap yang diakui WHO
  3. Melampirkan hasil PCR negatif (maks. 3 x 24 jam)
  4. Memiliki Sertifikat Internasional Arab Saudi (dari aplikasi Tawakkalna) yang dapat dibuat melalui aplikasi PeduliLindungi
Sebenarnya, pemberlakuan pembatasan usia ini dikarenakan kondisi pandemi yang belum berakhir dikhawatirkan membahayakan kesehatan anak-anak dan para lansia yang memiliki imun lebih lemah.
 
Namun, karena kondisi pandemi sudah lebih baik, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas membahas evaluasi pelaksanaan haji dan umroh. Dalam pertemuan itu, jamaah anak-anak dan lansia kembali dibolehkan mengikuti ibadah haji dan umroh.
 
Meskipun adanya kelonggaran usia jamaah umroh, Kementerian Haji dan Umroh Arab Saudi tetap melakukan langkah pencegahan terhadap virus COVID-19, seperti aturan mencuci tangan dan physical distancing. Jadi tetap jaga kebersihan dan kesehatan ya, Sahabat Ventour!
 
Jika Sahabat Ventour ingin mengajak si Kecil pergi umroh, ada beberapa hal yang harus diperhatikan, yaitu:
 
1. Pilih Jadwal yang Tepat
 
Suhu dan pergantian musim di Arab Saudi berbeda dengan Indonesia. Pilihlah jadwal yang tepat agar anak tidak terlalu merasa kepanasan. Biasanya, musim panas berlangsung di bulan Juni dan Juli. Sahabat Ventour bisa memilih keberangkatan di bulan Desember atau Januari.
 
2. Persiapkan Kondisi Fisik
 
Berikan vaksin pada anak sesuai dengan anjuran dokter. Jangan memaksa mengajak anak umroh saat kondisinya lemah.
 

3. Persiapkan Kondisi Fisik

 
Seperti alat pompa ASI, MPASI instan, gendongan, stroller, susu formula, pampers, dan lainnya.
 

4. Bawa Buku dan Mainan Favorit Anak

Durasi terbang ke Arab Saudi memakan waktu yang cukup lama, yakni sekitar 9 jam. Pastikan anak mendapatkan hiburan dan rasa nyaman saat di perjalanan dengan membawa buku dan mainan favoritnya.
 
 
Sementara itu, untuk jamaah lansia, persiapkan perlengkapan berikut:

1. Alat Transmitter

Transmitter khusus untuk membantu jamaah mendengar doa dari ustadz pembimbing saat umroh.

2. Kursi roda

Untuk para jamaah yang kesulitan dengan mobilitas, carilah travel umroh yang memfasilitasi kursi roda selama melaksanakan ibadah umroh.

3. Pastikan memiliki pendamping, setidaknya satu orang

Nah, berdasarkan ketentuan baru tahun 2022, tidak ada lagi batasan usia bagi para jamaah umroh, ya, Sahabat Ventour. Tidak ada lagi alasan untuk menunda ibadah umroh, apalagi haji. Selama kita masih mampu, baik dari segi materi maupun fisik, segerakan untuk menunaikan ibadah umroh.
 
Semoga Allah SWT mampukan dan mudahkan segala urusan kita.

 

Share :

Vaksin Meningitis Langka, Ribuan Jamaah Terancam Gagal Umroh

Vaksin Meningitis Langka,

Ribuan Jamaah Terancam Gagal Umroh!

 
Gambar 1.1. Vaksin meningitis langka

Sejak September 2022, vaksin meningitis semakin langka didapatkan hampir di seluruh daerah Indonesia. Hal ini diungkapkan oleh Asosiasi Muslim Penyelenggara Haji dan Umroh Republik Indonesia (AMPHURI).
 
Dilansir dari Republika, sebanyak 94 jamaah umroh asal Jawa Timur gagal berangkat ke tanah suci karena vaksin meningitis langka. Bahkan, ribuan jamaah lainnya terancam gagal umroh.
Kelangkaan ini membuat harga vaksin meningitis 2022 spontan meroket. Banyak oknum yang sengaja memanfaatkan kesempatan ini sebagai ajang mencari pundi-pundi. Dari yang semula harganya Rp 305 ribu, kini bisa mencapai 2-3 kali lipatnya, yaitu Rp 650 ribu sampai Rp 1 juta.
 
Sementara itu, kini Arab Saudi sebenarnya sudah tidak mewajibkan vaksin meningitis sebagai syarat masuk ke Arab Saudi. Namun, pihak Kemenkes belum menyatakan perubahan peraturan ini dan tetap mewajibkan vaksin meningitis sebagai syarat wajib umroh. Apakah di balik kasus ini ada konspirasi?
 
Mungkin Sahabat Ventour bertanya-tanya, apa penyebab kelangkaan vaksin meningitis ini? Ternyata, pihak Kemenkes mengungkapkan dalam salah satu wawancaranya di iNews, kelangkaan ini disebabkan karena pabrik vaksin yang bekerja sama dengan Kemenkes belum mampu menyuplai produksi vaksin secara massal.
 
Hal ini tentu menyulitkan Sahabat Ventour yang menjadi calon jamaah umroh dalam memenuhi syarat umroh, yaitu mendapatkan vaksin meningitis 14 hari sebelum keberangkatan. Bahkan, banyak calon jamaah umroh yang harus menempuh perjalanan ke kota lain untuk mencari vaksin meningitis.
 
Meningitis sendiri merupakan penyakit yang bisa menyebabkan cacat bahkan mengancam nyawa, karena menyerang selaput saraf di otak. Penyakit ini pertama kali ditemukan di jamaah haji pada tahun 1987 yang ternyata tertular dari air liur unta. Meningitis disebabkan oleh virus dan mudah menular dengan cepat melalui batuk, bersin, dan air liur.
 
Meningitis tercatat sebagai penyakit yang banyak terdapat di Afrika Tengah, Timur Tengah, Australia, Tiongkok, Amerika Serikat, dan Amerika Selatan. Akhirnya pemerintah Arab Saudi mewajibkan para jamaah umroh dan haji untuk melakukan vaksin meningitis sebelum memasuki negaranya.
 
Baru-baru ini di bulan Oktober, Kementerian Kesehatan Arab Saudi sudah resmi tidak mewajibkan vaksin meningitis sebagai syarat masuk negara Arab Saudi, baik bagi turis maupun jamaah umroh dan haji.
 
Namun, sampai saat ini belum ada perubahan peraturan dari Kemenkes untuk jamaah umroh dan haji asal Indonesia. Pemerintah masih mewajibkan vaksin meningitis bagi jamaah. Ada apa gerangan ya, Sahabat Ventour?
 
Apakah mandat vaksin meningitis ini murni sebagai tindakan preventif dari pemerintah? Mengingat jamaah umroh di Indonesia merupakan jamaah umroh ketiga terbanyak di dunia, atau adakah konspirasi lain di balik kelangkaan dan mandat vaksin meningitis ini?
 
Berdasarkan data dari Kemenkes tahun 2016, ada sekitar 76.000 orang yang terjangkit meningitis. Sementara jamaah umroh yang berangkat tahun 2016 mencapai 818.000 jamaah. Artinya, sekitar 9.5% jamaah terjangkit meningitis meski sudah menjalani vaksin meningitis.
 
Jika pemerintah Indonesia murni ingin mencegah jamaah umroh dari penyakit meningitis, mengapa saat ini justru sangat sulit mendapatkan vaksin meningitis, ditambah harganya yang meroket.
 
Dengan biaya vaksin meningitis Rp 300–600 ribu, jika dikalikan dengan rata-rata jamaah umroh yaitu 800 ribu jamaah, bisa dibilang vaksin meningitis memiliki nilai pertukaran yang fantastis, yaitu kisaran 240-480 Miliar.
 
Nilai pertukaran yang fantastis ini berisiko pada banyaknya oknum yang akan meraup keuntungan pribadi. Apakah ini yang menjadi alasan pemerintah masih mewajibkan vaksin meningitis bagi jamaah umroh, atau memang mandat ini murni untuk kebaikan seluruh jamaah umroh?
 
Bagaimana menurut pendapat, Sahabat Ventour?

 

Share :

Benda Yang Dilarang Dibawa di Pesawat Saat Umroh

Hati-Hati Koper Dibongkar dan Disita!
Benda Ini Dilarang Dibawa di Pesawat Saat Umroh!

 
Pesawat adalah alat transportasi dengan teknologi yang sangat kompleks. Oleh karena itu, ada prosedur barang bawaan yang dilarang demi menjaga keamanan seluruh penumpang dan kru saat di udara.
 
Untuk list perlengkapan apa saja yang harus dibawa saat berangkat umroh, kami sudah ulas di artikel sebelumnya, yang bisa dibaca di sini.
 
Nah, sebelum berangkat haji maupun umroh, ada baiknya Sahabat Ventour mengetahui apa saja yang boleh dan tidak boleh dibawa di pesawat, sebelum melakukan pengecekan di bandara. Pasalnya, ada barang-barang tertentu yang dilarang untuk dibawa, terutama saat berada di dalam pesawat.

Apa saja, sih, barang-barang yang dilarang dibawa di dalam pesawat saat umroh maupun haji?

1. Benda Tajam.

Sudah jadi peraturan umum, benda tajam dilarang untuk dibawa ke dalam kabin pesawat, mulai dari pisau, cutter, golok, kapak, pemecah es, gergaji, bor, silet, gunting dengan mata pisau lebih dari 10 cm.
 
“Lalu bagaimana dengan alat cukur atau gunting untuk keperluan tahallul (mencukur rambut) saat haji dan umroh?”
 
Nah, benda-benda tajam ini sebenarnya memang tidak boleh dibawa ke kabin, namun masih bisa dibawa asalkan tercatat dalam bagasi. Pastikan juga untuk membungkus benda tajam tersebut dengan kain dan memasukkannya ke dalam tas atau koper agar tidak membahayakan.

2. Senjata Api, Cairan Beracun, dan Bahan Peledak

Gambar 1.1.Barang yang dilarang dibawa di pesawat disita sebelum keberangkatan umroh
 
Selain benda tajam, senjata api, cairan beracun, bahan peledak seperti kembang api, bensin, korek api, bubuk mesiu juga dilarang untuk dimasukan ke dalam kabin maupun bagasi pesawat.
 
Banyak pula berita yang mencuat, petugas bandara menyita power bank yang dibawa para jamaah umrah dan haji. Mengingat baterai dalam power bank tertentu memang memiliki daya yang besar dan mudah terbakar. Sebenarnya, bolehkah membawa power bank ke dalam kabin pesawat?
Untuk power bank yang diperbolehkan dibawa adalah yang memiliki daya di bawah 160 Wh (bisa dilihat di badan power bank). Sementara untuk baterai di atas 160 Wh dilarang keras untuk dibawa.

3. Benda Tumpul yang Bisa Digunakan sebagai Pemukul

Sebagian besar peralatan olahraga yang tumpul sebagai pemukul, seperti tongkat golf, tongkat biliar, pemukul bisbol, anak panah, dan lain-lain tidak boleh dibawa ke dalam kabin. Semua benda itu hanya boleh dimasukkan ke dalam bagasi.
 
 
4. Benda Berbau Menyengat
 
Demi kenyamanan penumpang pesawat lain, Sahabat Ventour juga tidak diperbolehkan membawa benda berbau menyengat ke dalam kabin. Nah, buah durian, buah nangka, dan terasi tidak boleh dibawa masuk ke dalam kabin ya, Sahabat.
 
Meski demikian, makanan tersebut masih diperbolehkan di dalam bagasi terdaftar, asalkan tidak dibawa dalam jumlah banyak karena aromanya dapat menyebar ke seluruh isi bagasi.
 
5. Cairan dalam Jumlah Tertentu
 
Berdasarkan aturan maskapai yang berlaku, cairan yang boleh dibawa dalam botol hanya sekitar 100 ml. Nah, lalu bagaimana dengan air zamzam? Kenapa jamaah haji yang baru pulang dari Mekkah biasanya hanya membawa sedikit air zamzam?
 
Untuk air zamzam, Sahabat Ventour boleh membawanya dalam jumlah yang diizinkan dengan syarat pengemasan yang baik oleh otoritas Bandara Arab Saudi. Jadi, bukan berarti air zamzam tidak boleh dibawa ya, Sahabat Ventour. Hanya saja jumlah dibatasi sesuai dengan peraturan berlaku.
 
Pemerintah Indonesia pun telah memfasilitasi pengiriman air zamzam bagi jamaah seberat 5 liter jika telah berada di asrama haji embarkasi. Jadi, Sahabat Ventour pun tidak perlu khawatir jika ingin memberi oleh-oleh air zamzam pada keluarga tercinta maupun orang terdekat.
 
Nah, itu dia beberapa benda yang dilarang dibawa ke dalam kabin atau pun bagasi pesawat. Sebelum berangkat dan menuju bandara, tetap perhatikan peraturan yang berlaku ya, Sahabat Ventour agar tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan, seperti koper dibongkar dan barang disita.

 

Share :

10 Perlengkapan yang Wajib Dibawa Saat Umroh!

10 Perlengkapan yang Wajib Dibawa Saat Umroh!

 

Gambar 1.1.Perlengkapan umroh yang harus dibawa
Umroh menjadi salah satu alternatif yang bisa dilakukan selagi menunggu antrean ibadah haji yang lama karena sistem kuota yang diberlakukan. Biasanya umroh berlangsung selama 9-15 hari. Maka, seringkali, umroh sering disebut sebagai haji kecil. Meski demikian, umroh juga perlu dipersiapkan dengan baik, termasuk mempersiapkan barang-barang yang harus dibawa.
 
Nah, Sahabat Ventour, selain biaya umroh, apa saja perlengkapan yang harus dibawa saat umroh, baik untuk pria maupun perempuan? Tentu ini jangan sampai terlewat, karena jika kita lupa, bisa menghambat kelancaran ibadah umroh kita.
Yuk simak checklist perlengkapan umroh di bawah ini, Sahabat Ventour!
 

1. Dokumen Penting

Gambar 1.2.Kelengkapan dokumen saat umroh
Sama halnya seperti berangkat liburan atau wisata ke luar negeri, saat berangkat umroh pun, jangan sampai melupakan dokumen-dokumen penting, mulai dari KTP, paspor, visa, dan bukti vaksin (booster maupun meningitis)
 
Untuk jaga-jaga, jangan lupa untuk mempersiapkan fotocopy atau salinan dokumennya juga ya, Sahabat Ventour.
 
Namun, untuk tiket pesawat, tanda terima pemesanan hotel, dan bukti pembayaran lainnya biasanya diurus dan disimpan oleh travel umroh, jadi jangan khawatir ya!

2. Al-Qur’an, Buku Doa, dan Buku Panduan

 
Selain dokumen penting, tentunya kita juga harus membawa Al-Qur’an dan buku doa, agar ibadah Sahabat Ventour nanti berjalan lebih lancar.
 
Pastikan juga untuk membawa buku panduan umroh. Biasanya, buku panduan ini bisa berupa buku saku atau e-book yang diberikan dari travel agent umroh.

3. Koper dan Tas

Gambar 1.3.Koper dan tas yang dibawa saat umroh
Pastikan koper yang Sahabat Ventour bawa adalah koper yang aman dan ukurannya bisa memuat barang penting maupun perlengkapan yang berat, ya.
 
Untuk memudahkan mobilitas, Sahabat Ventour juga bisa membawa tas selempang atau tas pinggang yang praktis dibawa ke mana pun. Tas ini yang nanti akan menyimpan kartu identitas, dompet, handphone, dan barang penting lainnya.
 
Tas ini akan memudahkan ketika ingin mengambil sesuatu yang dibutuhkan tanpa harus membuka koper dan tanpa mengganggu aktivitas ibadah umroh.
 

4. Obat-Obatan

Sahabat Ventour juga perlu membawa obat-obatan, apalagi jika memiliki riwayat penyakit khusus. Obat-obatan pribadi yang bisa dibawa, yaitu mulai dari obat flu, batuk, demam, diare, sakit kepala, plester, pereda nyeri, hingga vitamin.

5. Peralatan Mandi

Hal-hal yang wajib dibawa saat umroh tidak lain adalah peralatan mandi, seperti sampo, sabun cair, sikat dan pasta gigi, hingga skincare dan alat kosmetik untuk jamaah perempuan.
 
Skincare esensial yang perlu dibawa baik bagi jamaah laki-laki maupun perempuan, yaitu krim pelembab dan sunscreen. Ini penting untuk menjaga kelembaban dan kesehatan kulit di tengah cuaca dingin maupun terik di Tanah Suci.
 
Jangan lupa juga membawa deterjen untuk mencuci baju, agar tidak perlu membawa banyak baju ganti saat umroh.
 
 

6. Barang Elektronik

Di mana pun dan ke mana pun, pastinya handphone tidak pernah tertinggal. Sama halnya ketika kita berangkat umroh, siapkan pula charger, powerbank, dan adaptor. Adaptor ini diperlukan karena biasanya jenis stop kontak di Indonesia dengan di Mekkah, Madinah, atau negara lain itu berbeda.
 
Pastikan Anda juga membeli kartu SIM dan provider internet yang bisa digunakan ketika di Tanah Suci.
 
Nah, ini yang paling penting, namun kadangkala kita sering terlewat. Selain nomor telepon orang-orang terdekat, jangan lupa untuk mencatat nomor telepon jamaah yang sekamar dan juga leader rombongan. Jika sewaktu-waktu kita tersesat atau butuh bantuan, kita bisa langsung menghubunginya.

7. Dokumen Penting

Gambar 1.4.Perbedaan baju umroh perempuan dan laki-laki
Biasanya ibadah umroh dilakukan selama 9 hari, pastikan Sahabat Ventour membawa beberapa stel baju yang cukup, baik dari baju umroh maupun baju biasa.
Nah, apa saja checklist perlengkapan baju yang harus dibawa?

Perlengkapan Baju Perempuan

  • Baju ihram 2-3 stel
  • Baju berpergian
  • Baju tidur
  • Pakaian dalam
  • Pembalut
  • Kaos kaki, sepatu, dan sandal
  • Mukena dan sajadah kecil
  • Jaket (jika perlu)

Perlengkapan Baju Laki-Laki

  • Kain ihram 2-3 stel
  • Sabuk (untuk mengikat ihram)
  • Baju muslim dan celana bahan
  • Baju tidur
  • Pakaian dalam
  • Sarung
  • Kaos kaki, sepatu, dan sandal
  • Sajadah kecil
  • Jaket (jika perlu)

8. Perlengkapan Makan

Nah, di era new normal seperti sekarang, agar menjaga tetap higienis, tidak ada salahnya Sahabat Ventour untuk membawa perlengkapan makan dan minum dari rumah, mulai dari kotak makanan, botol minum, sendok, hingga garpu.

9. Perlengkapan Makan

Zaman cashless seperti saat ini bukan berarti tidak bawa uang tunai sama sekali ya, Sahabat. Walaupun sudah membawa kartu debit atau kartu ATM, uang tunai Saudi Riyal juga harus kita siapkan untuk mempermudah dalam bertransaksi.

10. Aksesori Tambahan

Perlengkapan yang tidak kalah penting untuk dibawa yaitu pastinya masker sebagai upaya kita melindungi diri dari virus COVID-19 maupun debu-debu, bisa juga dengan kacamata.
 
Nah, di dalam ibadah umroh pun ada rangkaian tahalul atau mencukur rambut, maka jangan lupa untuk membawa gunting juga ya, Sahabat Ventour.
 
Ada baiknya, semua perlengkapan ini bisa disiapkan secara mendetail dan dari jauh-jauh hari agar persiapan semakin matang. Namun, biasanya, jika Sahabat Ventour menggunakan travel umroh, akan ada panduan dan reminder untuk menyiapkan perlengkapan umroh. Travel umroh yang baik pasti akan melayani jamaahnya dengan baik dan dengan sistem yang jelas.
 
Gimana, Sahabat Ventour? Jadi makin semangat buat persiapkan diri menjelang umroh, kan? Semoga persiapannya selalu dilancarkan ya, Sahabat!

 

Share :

5 Keistimewaan Berumroh

5 Keistimewaan Berumroh


1 Agustus


Assalamualaikum sahabat VENTOUR. Pada kesempatan kali ini mari kita mempelajari tentang keutamaan apa saja yang dapat kita peroleh dari ibadah Umroh. Ada banyak keutamaan dalam ibadah umroh, tapi kami ini mari kita bahas 5 keutamaan yang paling besar nilainya bagi kita.

Ibadah umroh merupakan satu kegiatan ibadah dalam agama islam. Ibadah ini dilaksanakan dengan melakukan beberapa runtutan ibadah di kota suci makkah. Ibadah umroh ini merupakan pilihan alternative bagi jamaah yang belum berkemsempatan berhaji, Karena system kuota membuat antrean haji cukup lama.
Umroh memang bukanlah sebuah rukun islam, akan tetapi banyak keistimewaan yang dapat kita peroleh saat melakukan ibadah umroh ini. Supaya memahami keistimewaannya, berikut akan kami berikan ulasan mengenai 5 keistimewaan ibadah umroh.

1. Umroh merupakan jihat bagi para wanita
Aisyah Radiyallahu’anhu berkata : “Wahai Rasulullah, apakah benar seorang perempuan juga wajib melaksanakan jihad?” Rasulullah Shalalahu’alaihi Wasalam menjawab : “iya dia wajib berjihad tanpa ada peperangan didalambya, yaitu dengan ibadah haji dan ibadah Umroh” (HR. Ibnu MajahNo. 2901, dishaihkan syaikh Al Bani)

2. Ibadah umroh yang satu ke umroh berikutnya merupakan penghapus dosa
Allah SWT akan menghapus dosa-dosa kita kita diantara umroh pertama dan umroh berikutnya. Hal ini bersarkan sabda Rasulullah Muhammad Shalallaahu Alaihi Wasalam sebagai berikut :
“umroh (yang pertama) kepada umroh yang berikutnya sebagai kaffarat (penghapus) bagi (dosa) yang dilakukan di antara keduanya, dan haji yang mabrur tidak ada balasan baginya, melainkan surga.” (HR. Malik, Al-Bukhari, Muslim, At-Tirmidzi, An-Nasa-I dan Ibnu Majah) Shahih at-targhiib No.1096

3. Dikabulkannya doa bagi tamu-tamunya Allah SWT
Ibadah umroh dan haji memanglah istimewa, setiap orang yang datang ke tanah suci untuk menunaikan ibadah merupakan tamu Allah SWT. Begitulah Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasalam menyebutkannya. Haji dan Umroh merupakan tamu Allah SWT sehinggal apa yang diminta sang tamu akan dikabulkan oleh-nya.
Hal ini ditegaskan oleh Rasulullah Shalallahu Alaihi Wasalam dalam sabdanya :
“Orang yang mengerjakan haji dan umroh merupakan tamu Allah, makan jika mereka bermohon kepadanya, pastilah dikabulkannya, dan jika mereka memohon ampunan pasti diampuni-nya”. (HR Ibnu Majah dan Ibnu Hibban)
Bukankah keinginan manusia yang paling utama yaitu di kabulkan doanya dan diampuni dosanya? Dalam riwayat lainnya Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam bersabda,
“orang-orang yang sedang berhaji atau berumroh, adalah tamu-tamunya Allah dan para peziarah rumah-nya. Jika mereka meminta dari-nya sesuatu, niscaya ia akan member kepada mereka. Dan jika mereka memohon ampunan dari-nya, niscaya ia akanmengampuni mereka. Dan jika mereka berdoa kepada-nya, niscaya ia akan mengabulkannya. Dan jika mereka bersyafaat (meminta sesuatu untuk orang lain) kepadanya, niscaya ia aakn menerima syafaatnya” (HR Ibnu Majah dari Abu Hurairah, dengan beberapa perbedaan susunan redaksinya).

4. Menghilangkan kefakiran
Banyak dari masyarakat kita yang setelah melaksanakan ibadah umroh dan haji terlihat semakin baik kehidupannya, rezekinya akan terus mengalir dan kehidupan keluarganya semakin berkah. Hal ini diikuti dengan sabda Rasulullah Shallalahu Alaihi Wasallam “ikutkanlah umroh kepada haji, karena keduanya menghilankan kemiskinan dan dosa-dosa sebagaimana pembakaran menghilankan karat pada besi, emas, dan perak. Sementara tidak ada pahala bagi haji yang mabrur kecuali surga.”

5. Pahala 100.000 kali ketika sholat di Masjidil Haram
Rasulullah Shalallahu ‘alaihi wassalam bersabda “shalat di masjidku, lebih utama seribu kali (dibandingkan) shalat di selainnya kecuali Masjidil Haram. Dan shalat di Masjidil Haram lebih utama seratus ribu (dibandingkan) shalat di selainnya. (Hadist dishahihkan oleh Al-mundziri dan Al-bushoiri.)

UMROH PLUS TURKEY

UMROH PLUS TURKEY
29 Jan – 9 Feb 2019


By: DRA.HJ. LILY SURYANI


28/01/2019 hari Senin

Jamaah mulai berdatangan ke Terminal 3 Bandara Soekarno Hatta, sejak Pukul 17.00. Setelah sholat Magrib dan Isya semakin banyak calon jamaah yang datang dan berkumpul di lounge bakerzin untuk makan malam dan pengarahan dari direktur Ventour serta pembagian pasport dan nametag, serta juga perkenalan dengan Team Leader

29/01/2019 Hari Selasa
Tepat jam 00.40 tgl 29 Februari 2019, SV 813 take off menuju Jeddah. dan alhamdulillah Pukul 06.40 waktu Saudi pesawat SV 813 landing dengan mulus di airpot Jeddah.
Jamaah transit kurang lebih 3 jam di airport Jeddah untuk melakukan penerbangan ke Istanbul Turkey dengan SV 257 dan landing di airport Ataturk Istanbul Turkey

Disinilah proses yang melelahkan dimulai, antrian mengular panjang sekali pada proses imigrasi, karena penumpang dari beberapa pesawat banyak sekali, sementara pintu imigrasi yang dibuka hanya sedikit, ada jamaah dari travel lain yang kelelahan hingga jatuh pingsan, dan langsung dibawa oleh petugas kesehatan bandara. Lebih dari 2 jam kita di airport Attaturk Istanbul Turkey, kemudian kita putuskan menggunakan jasa porter di bandara, koper-koper bagasi jamaah sebanyak 54 buah/koli di hargai 250 lira. Alhamdulillah setelah dihitung dan di chek jumlah kopernya lengkap semua, berangkatlah para porter bandara Turkey yang keren karena berjas dan berdasi mendorong troley yang berisi tumpukan koper jamaah ke Bis yang sudah menunggu dari tadi di parkiran. Akhirnya kita langsung berkenalan dengan Mr.Emre sebagai Tour Guide Turkey yang ganteng dan ramah, yang mulanya hanya kontak lewat HP, Alhamdulillah Mr.Emre lancar berbahasa Indonesia.

Mulailah perjalanan kita di Istanbul dengan dipandu oleh Tour Guide kita mr Emre, Karena situasi yang tidak bisa diprediksi sebelumnya, adanya tersendat di Imigrasi check recheck jumlah koper serta nego harga jasa porter, Ittinerary kita yang sudah tersusun rapi harus di switch change, untuk disesuaikan dengan waktu yang ada.
Alhamdulillah sekalipun kita telah membuang waktu lama di Air port Attaturk, Rombongan kita tetap mengunjungi beberapa destinasi selama perjalanan ke Bursa.
dan beberapa tempat yang kita kunjungi :

  • 1. Mesjid Ulujami
  • 2. Mesjid Hijau
  • 3. Kerajinan Sutera

Dan kami melanjutkan perjalanan menuju hotel Holiday Inn, Bursa untuk makan malam dan beristirahat

30/01/2019 hari Rabu
Setelah breakfast di hotel bintang 5 yang macam-macam pilihan makanan yg bisa di santap rombongan siap untuk melanjutkan perjalanan ke Uludag Mountain, gunung yang diliputi Salju Abadi yang luar biasa indahnya Maa syaa Allah.. Rombongan bahagia sekali di gunung salju ini.. Hampir semua jamaah baru pertama kali melihat langsung yang namanya SALJU.. Maa syaa Allah. Rombongan langsung berfoto bersama, dengan keluarganya masing-masing dan tentu nya foto sendiri untuk kenang-kenangan,. Ayo ber selfie ria…

Setelah dari Uludag Mountain kami ke Manisan Turkey atau dikenal dengan istilah RAHAT LOKUM atau Turkish Delight yang rasanya Manis, kenyal, tentu saja Enak, tapi agak aneh di lidah kami yang tidak terbiasa, karena ada campuran bunga juga, Toko Manisan MUNIRA ini menjual juga semua yang berhubungan dengan minyak ZAITUN, mulai dari ekstrak Zaitun yg harganya MUAHAAAL bingiit, sampe ke Madu
juga Sabun, dan krim untuk perawatan wajah dan kulit.

Semua besar manfaatnya untuk pria dan wanita, Alhamdulilah semua jamaah Ventour memborong oleh2 Dari toko Manisan Turkey (RAHAT LOKUM) bis mulai berjalan ke Istanbul dan berhenti sebentar di Restorant setempat untuk mengambil makan siang berupa nasi box yang rasanya lezaat sekali, Alhamdulillah.

Kita melanjutkan perjalanan menuju Mesjid Biru, Haga Shofia dan Top Kappee, Yang semuanya indah dan puas2 berfoto untuk kenang-kenangan. Sampai ketemu waktu makan malam dan dilanjutkan dengan shopping oleh-oleh lagi di toko sovenir yang sangat lengkap, tempatnya pas disebelah restoran tempat kita makan malam, jamaah Ventour kembali panik dengan macam-macam pilihan sovenir yang dibelinya untuk oleh-oleh.
Hari sudah malam tetapi ada penawaran untuk naik ferry diselat Bhosporus, Jika besok waktu nya tidak mungkin terkejar karena harus segera ke airport. dari pada hilang satu destinasi, sudah lelah dan malampun tetap kita naik ferry diselat Bhosporus, Alhamdulillah terlaksana, pemandangan indah dengan lampu-lampu dari istana raja disisi selat Bhosporus kita lihat dr kapal ferry, Indahnyaaaa…
Langsung menuju hotel Pull man untuk Check In dan Istirahat, Alhamdulillah hotel bintang 5.

31/01/2019 hari Kamis

Break fast sesuai waktu yang ditentukan, langsung Check Out hotel dan bis menuju ke Kerajinan dan Boutique Jaket Kulit yang kualitasnya 10 kali lipat dari produk jaket kulit di Emelda leather Istanbul Turkey, Setelah dari mengunjungi dan beberapa orang remaja yang di ajak ikut menjadi peragawan dan peragawati dadakan ikut tampil di atas cat walk ikut fashion show memakai jaket kulit nya Emelda.
Rombongan jamaah Ventour melanjutkan perjalanan ke Bandara At Taturk selanjutnya akan menuju kota suci Medinah, good by Turkey, good by Mr.Emre
Nice to meet you.. See you any more..
Jam 13.05 pesawat SV 258 take off, dan landing dengan mulus jam16.40 di bandara Prince Mohammad Airport, setelah melalui proses Imimgrasi kita berjumpa dengan muthowwif yang sudah ditentukan yaitu ustadz Ibnu, yang ramah dan familiar. Lanjut terus ke kota Medinah , sepanjang perjalanan menuju hotel ustadz Ibnu banyak mengulas tentang sejarah Rasullah shallallahu alaihi wasallam.
Di Madinah kita langsung menuju hotel CONCORDE TAYBAH, jamaah masuk kamar sesuai yang sudah ditentukan.
Alhamdulillah ya Allah.. Engkau izinkan hambaMu ini melaksankan sholat, berdoa dan bermunajat kepadaMu di mesjid Baginda Rasulullah shallallahu alaihi wasallam.


01/02/2019 hari Jum’at

Kegiatan Rutin melaksanakan ibadah di mesjid Nabawi

02/02/2019 hari Sabtu

Tour kota Madinah, mulai ke mesjid Quba dan sekitarnya, Jabal Uhud, Mesjid Qiblatain, area perang Khandak sampai ke kebun Kurma.

03/02/2019 hari Minggu

Check Out dari hotel CONCORDE TAYBAH setelah dzuhur, bapak2 sudah siap dengan pakaian ihram nya dan ibu2 pada umumnya juga mengenakan baju putih dengan
dengan mukena putih seragam dari Ventour.

Bersiap menuju tempat Miqat yaitu di Bir Ali. Mulailah berniat Umroh. Nawaitu Umrotan wa Ahromtu Bihaa Lillaahi Ta’ala..
Selanjutnya sepanjang jalan menuju kota Mekkah kita semua melantunkan Labaik Allahua Labaik.. Labaikala syarika laka labaik.. Innal Hamda wa Nikmata Laka wal mulk.. Laa syarikalak
Teruuuus.. Sampai ada yang tertidur kelelahan..
Sepanjang perjalanan pun Ustadz Ibnu banyak bercerita tentang sejarah Islam dan mengupas lagi manasik Umroh, Alhamdulillah kita sampai di gerbang kota suci Mekkah, dan langsung kita menuju hotel Olayan atau Fajar Al Badri kita Chek in hotel dan Makan Malam.
Setelah masuk kamar menyimpan koper dll, rombongan kumpul kembali di lobby hotel untuk menuju masjidil Harom untuk melaksanakan sholat isya dan prosesi Umroh Wajib sampai selesai Tahalul di pimpin oleh ustadz Ibnu. Alhamdulillah..
Sebenarnya sebagian ingin stay di mesjid sambil menunggu subuh, tapi sebagian lagi ingin istirahat di hotel.


04/02/2019 hari Senin

Acara sepenuh hari ini ibadah terus di Harom.. Memandangi Ka’bah, munajat kepada Allah swt.. Semoga semua doa dikabulkan NYA, Aamiin YRA.

05/02/2019 hari Selasa

Mekkah City Tour lanjut miqat di Ji’ronah untuk Umroh sunah kedua

06/02/2019 hari Rabu

Sepanjang hari acara banyak dilakukan di mesjidil Harom.. Perbanyak doa, ngaji, sholat sunah dan wajib.

07/02/2019 hari Kamis

City Tour ke Jabal Rahmah tempat pertemuan Nabi Adam dan Ibu Siti Hawa lanjut ke Peternakan Unta Hubaydiyah dan Miqat dengan niat Umroh Sunah ketiga.

08/02/2019 hari Jum’at

ibadah sholat shubuh di Harom, lanjut thawaf wada dan say good bay to Ka’bah.. Melanjutkan perjalanan ke Jeddah, dan city tour Jeddah dengan melewati mesjid Qisas, makam Ibu Siti Hawa, melewati mesjid Terapung, sepeda nabi Adam dan belanja lagi di toko Ali Murah. Juga makan Bakso di bang Udin dan shopping Parfum di lantai 5 Cornice Jeddah.

Perjalanan selanjutnya menuju Airport King Abdul Aziz di kota Jeddah.. Siap-siap kembali ke tanah air, dengan pesawat SV 816 take off Pukul 19.25 waktu Saudi Arabia. In syaa Allah landing dengan selamat di Cengkareng hari Sabtu, Tanggal 9 Feb 2019, Pukul 09.00 WIB.